Find Us On Social Media :

Pantas China Jemawa Menginjak-injak ASEAN, Mau Disiksa Seperti Apapun ASEAN Termasuk Indonesia Sudah Begitu Jatuh Cinta pada China Hanya Karena Sogokan Ini, Kini Sampai Meminta-minta

By May N, Kamis, 2 September 2021 | 14:00 WIB

ilustrasi jebakan utang china

Intisari-online.com - Para menteri dari ASEAN Rabu kemarin meminta lebih banyak bantuan berupa investasi dari China.

Hal ini menurut mereka penting untuk mendukung pemulihan ekonomi sementara pandemi Covid-19 terus menekan pertumbuhan ekonomi regional.

Permintaan tanpa malu ini disampaikan ketika rapat online Pertemuan Belt and Road, pertemuan antara ASEAN dan China.

Para menteri-menteri ASEAN mengatakan ASEAN telah diuntungkan dari infrastruktur dan konektivitas digital yang dibawa BRI.

Baca Juga: Bak 'Mencekik' Negara Miskin Afrika Secara Perlahan, Jebakan Utang China Rupanya Punya Maksud Terselubung Terhadap Negara-negara Saingannya Ini

Namun inisiatif baru masih diperlukan untuk menciptakan kesempatan di tengah ketidakpastian akibat pandemi Covid-19.

"Saya berpandangan bahwa masih banyak aspek berwujud yang dapat diturunkan dari kemitraan banyak negara dan kerjasama di bawah BRI," ujar Sansern Samalap, wakil menteri perdagangan Thailand dilansir dari Nikkei Asia.

Sansern memberikan contoh proyek jalur kereta api cepat China-Thailand senilai USD 5.75 miliar yang mempromosikan investasi di SubDAS (Daerah Aliran Sungai) Mekong Besar.

Di dalam daerah tersebut termasuk Kamboja dan Laos sebagai bagian koridor ekonomi China-Indochina.

Baca Juga: Tak Berguna, Proyek Super Mahal Timor Leste Ini Justru Bikin Negara Masuk Jebakan Utang China