Find Us On Social Media :

Kelakuan Taliban Disebut 'Kegilaan Murni,' Hancurkan Patung Buddha Bersejarah Terbesar di Dunia Berusia Ribuan Tahun di Afghanistan dengan Roket dan Senjata Anti-Pesawat

By Muflika Nur Fuaddah, Kamis, 26 Agustus 2021 | 17:37 WIB

Sejarah Buddha Bamiyan Afghanistan

Intisari-Online.com - Dua patung Buddha di Bamiyan merupakan situs arkeologi paling penting di Afghanistan selama lebih dari seribu tahun.

Mereka adalah sosok Buddha yang terbesar di dunia.

Kemudian, dalam hitungan hari di musim semi 2001, anggota Taliban menghancurkan patung Buddha yang dipahat di tebing di Lembah Bamiyan itu.

Buddha yang lebih kecil memiliki tinggu sekitar 38 meter.

Baca Juga: Masih Ketar-Ketir dengan Kemenangan Taliban, Rusia Tiba-Tiba Lakukan Tindakan Darurat Kerahkan Pasukan Militernya ke Afghanistan Untuk Lakukan Hal Ini

Ia diukir dari lereng gunung sekitar tahun 550 M, menurut penanggalan radiokarbon.

Di sebelah timur, Buddha yang lebih besar berdiri setinggi sekitar 55 meter, dan diukir sekitar tahun 615 M.

Setiap Buddha berdiri di ceruk, masih menempel di dinding belakang di sepanjang jubah mereka, tetapi dengan kaki berdiri bebas sehingga para peziarah dapat mengelilingi mereka.

Ketika wilayah itu aktif beragama Buddha, laporan pengunjung menunjukkan bahwa setidaknya Buddha yang lebih kecil dihiasi dengan batu permata dan pelapis perunggu yang cukup untuk membuatnya tampak seolah-olah seluruhnya terbuat dari perunggu atau emas, bukan batu dan tanah liat.

Baca Juga: Tampaknya Percuma Saja Taliban Rampas 100 Helikopter dari Militer Afghanistan, Rupanya Sebagian Besar dalam Kondisi Ini dan Taliban Tak Akan Bisa Mengatasinya