Find Us On Social Media :

Saat Amerika Saja Sudah Tak Peduli, China hingga Rusia Justru Berebut Dekati Taliban untuk Wujudkan Hal Ini

By Tatik Ariyani, Rabu, 25 Agustus 2021 | 18:53 WIB

(ilustrasi) Taliban berhasil menguasai pesawat A-29 Super Tucano

Intisari-Online.com - Dunia turut bereaksi atas Taliban yang kembali mengambil alih kekuasaan di Afghanistan.

Pakistan melalui juru bicara kantor luar negeri Pakistan Zahid Hafeez Chaudhri mengatakan belum tahu langkah apa yang akan diambil selanjutnya ketika Taliban sepenuhnya berkuasa.

Uni Eropa menyoroti kekhawatiran soal gelombang pengungsi.

Di Amerika Serikat, Presiden AS Joe Biden memerintahkan penurunan pasukan tambahan secara berkala, hingga kini setidaknya 6.000 pasukan AS kembali ke Afghanistan.

Baca Juga: Masih Dianggap Kelompok Teroris Oleh Rusia, Siapa Sangka Negeri Beruang Merah Sudah Ancang-Ancang Akan Hancurkan Taliban Jika Sampai Berani Lakukan Hal Ini

Selain itu, ada pula negara-negara yang dikabarkan berusaha keras untuk mendekati Taliban.

Adalah China bersama Rusia, Pakistan, dan India dikabarkan bersaing satu sama lain untuk mengembangkan hubungan terbaik dengan Taliban demi kepentingan geopolitik mereka sendiri, menurut pakar Sami Hahmdi.

Berbicara kepada LBC (Leading Britain's Conversation) pada hari Selasa, Hamdi, seorang jurnalis Timur Tengah menjelaskan bagaimana keempat negara sekarang dalam persaingan satu sama lain untuk mendekati Taliban saat negara-negara tersebut bersaing untuk mendapatkan pengaruh di wilayah tersebut.

Baca Juga: Pantesan Semudah Ini Taliban Bisa Mengetahui Pengkhianat, Ternyata Mereka Punya Alat Untuk Mengetahui Warga Afghanistan yang Jadi Mata-Mata AS