Find Us On Social Media :

Kisah Tentara yang Tugas di Afghanistan, Serang Sendirian ke Ladang Jagung Demi ‘Bungkam’ Taliban, Mayatnya Ditemukan Bersama Tiga Musuhnya yang Juga Tewas

By K. Tatik Wardayati, Kamis, 19 Agustus 2021 | 11:25 WIB

Pasukan tentara Inggris di Afghanistan yang bertugas 'membungkam' Taliban.

Pathfinders memimpin jalan ke pertempuran yang memungkinkan Budd melalukan operasi di bekas Yugoslavia, Sierra Leone, Makedonia, Irak, dan akhirnya Afghanistan.

Pada tahun 2006, ia bergabung dengan 3 PARA sebagai bagian dari satuan tugas besar Inggris menuju Provinsi Helmand Afghanistan.

Provinsi Helmand  adalah tempat dari beberapa pertempuran terberat dalam perang selama jangka waktu ini, dan kota Sangin akan menjadi pusat dari semuanya.

Taliban semakin terbiasa dengan intervensi militer Barat yang telah menyesuaikan taktik untuk menjadikan diri mereka lawan yang lebih agresif dan tangguh.

Dulu, Taliban sering terlihat dari jauh, namun sekarang mereka tidak takut lagu untuk melakukan pertempuran dari dekat dengan kekuatan barat dan bersaing unguk menduduki pedesaan Afghanistan.

Pertempuran terakhir Bryan Budd, hanya berjarak beberapa meter di kepala di kebun jagung.

Terjadi pada 27 Juli 2006, Taliban menembaki dari atap, beberapa pasukan Inggris terluka dan membutuhkan evakuasi.

Menyadari bahwa tembakan peringatan tidak mungkin, Budd berdiri, meski terkena api besar, lalu menyerbu gedung.

Serangannya membuat Taliban melarikan diri melintasi kebun jagung terbuka, sepertinya mereka diberi instruksi keahlian menembak Inggris.

Baca Juga: Saigon 1975 vs Kabul 2021: Presiden Vietnam Selatan Waktu Itu Mendadak 'Lenyap Misterius' dan Semua Pihak Diam Seribu Bahasa, Kabur ke Taiwan?