Buku itu menggambarkan mendiang Saddam Hussein sebagai pribadi yang sarat dengan kontradiksi.
Ada sisi manusia yang dilihat Nixon dari presiden Irak itu, yang tidak disampaikan media-media di AS.
"Dia adalah salah satu individu paling berkarisma yang saya pernah temui. Ketika dia sedang ingin, dia bisa mengesankan, baik, lucu, dan santun," turur Nixon.
Namun, Saddam juga bisa menunjukkan sisi kelam.
Menurut Nixon, Saddam sebagai orang yang kasar, arogan, serta menyeramkan ketika habis kesabaran.
"Ada dua atau tiga kesempatan ketika pertanyaan saya membangkitkan sisi buruknya," ujar Nixon.
Saddam Hussein diinterogasi di kursi lipat terbuat dari logam di sebuah ruangan yang kecil dan gelap dengan ditemani Nixon, juru tes poligraf dan penerjemah di ruangan tersebut.
Ternyata, Saddam Hussein adalah orang yang narsis.