Singgung Indonesia Dalam Pidatonya, Joe Biden Sebut Jakarta Akan Tenggelam 10 Tahun Lagi, ITB Malah Bocorkan Ada 112 Kota di Indonesia yang Terancam Tenggelam

Afif Khoirul M

Penulis

Joe Biden Prediksi Tenggelamnya Jakarta.

Intisari-online.com - Belakangan nama Indonesia tercatut dalam pidato Presiden Amerika Serikat Joe Biden.

Dalam pidatonya yang membahas pemanasan global, di Kantor Direktur Intelijen Nasional, Selasa (27/7/21).

Biden mengatakan dinas intelijen akan menjadi elemen penting bagi kekuatan AS untuk menghadapi tantangan baru dan ancaman hibrida.

Selain itu, Joe Biden juga membahas pemanasan global yang berdampak pada mencairnya es di kutup dan kenaikan permukaan laut.

Baca Juga: Peraih Medali Emas Termuda Cabang Bulu Tangkis Olimpiade, Apriyani Rahayu Pernah 'Bertaruh' 3 Bulan di Awal Karier untuk Buktikan Kemampuannya

"Jika, pada kenyataannya permukaan laut naik setengah kaki lagi, sekitar 0,7 meter, Anda akan melihat jutaan orang bermigrasi merebutkan tanah yang subur," ujar Biden.

Ia juga meprediksi tenggelamnya Jakarta dalam 10 tahun lagi akibat naiknya permukaan air laut.

"Apa yang terjadi di Indonesia, diperkiraanya benar bahwa, dalam 10 tahun ke depan, mereka harus memindahkan ibu kotanya karena akan tenggelam," katanya.

"Itu penting. Ini adalah pertanyaan strategis sekaligus pertanyaan lingkungan," sambung Biden.

Baca Juga: Rumah Sakit Penuh,2.313 Pasien Covid-19 MeninggalSaat Isoman di Rumah, Sementara Anggota DPR Bisa Isoman di Hotel, Bahkan Semua Biaya DitanggungNegara

Menanggapi, pernyataan Joe Biden yang sebut Jakarta akan tenggelam 10 tahun lagi, Peneliti Geodesi Institute Teknologi Bandung (ITB) Heri Andreas, memnyebut ada 112 kota/kabupaten di Indonesia yang berpotensi tenggelam.

Heri juga mengatakan, pemerintah untuk mengambil langkah-langkah pencegahan agar 112 Kabupaten/Kota berpotensi tenggelam ini bisa terselamatkan.

"Sebagai informasi, 112 Kabupaten/Kota punya potensi tenggelam, nggak cuma Jakarta saja," katanya.

"Hal ini mudah-mudahan diketahui pemerintah dan sudah menjadi perhatian untuk diambil langkah-langkah pencegahan yang tepat," imbuhnya.

Berdasarkan penelitiannya, Heri menuturkan Jakarta yang berpotensi tenggelam akibat laju penurunan tanah.

Namun, kawasan Pantai Utara Jawa, lebih berpeluang tenggelam dibandingkan Jakarta.

Baca Juga: Bertahun-tahun Negaranya Diobrak-abrik Hingga Jutaan Nyawa Warga Sipil Melayang, Irak Tuntut Amerika Tanggung Jawab, Caranya Sama Seperti yang Terjadi diAfghanistan

"Saat ini mesti lebih khawatir di beberapa wilayah Pantura, Jawa Tengah, seperti Pekalongan, Semarang, dan Demak," kata Heri.

"Potensi tenggelamnya lebih besar ketimbang Jakarta," jelasnya.

Menurut Heri, kawasan pantai utara memiliki laju penurunan tanah yang lebih besar ketimbang Jakarta.

Lantas, apakah Jakarta akan tenggelam 10 tahun lagi seperti prediksi Joe Biden?

Heri Andreas menuturkan, prediksi itu bisa saja benar apabila tidak dilakukan pencegahan.

"Jika 10 tahun lagi akan tenggelam, bisa jadi iya, apalagi tidak melakukan upaya yang tepat untuk mencegahnya," katanya.

Baca Juga: Pantas Sampai Disorot Joe Biden Kerusuhan di Kuba Oleh Rakyatnya Sendiri yang Dipicu Covid-19, Ternyata Begini Situasi Asli Di Kuba Sungguh Mengerikan

Joe Biden menuturkan, Jakarta akan tenggelam akibat fenomena perubahan iklim.

Joe Biden menyebut, Indonesia mengantisipasinya dengan memindahkan ibu kotanya.

Meski demikian, pernyataan Joe Biden disanggah oleh Wakil Gubernur Jakarta, Ahmad Rizal Patria.

Riza mengatakan Pemrov DKI Jakarta sudah melakukan pipanisasi dan mengurangi penggunaan tanah.

"Memang di Jakarta datarannya rendah muka air dan tanag. Di jakarta itu setiap tahun ada penurunan tetapi tidak berarti 10 tahun lagi Jakarta akan tenggelam," katanya.

Artikel Terkait