Find Us On Social Media :

Sempat Depresi, Temui Mikhail Bakunin Pemikir Anarkisme Abad ke-19 yang Berapi-api, Herzen: 'Orang Ini Lahir Bukan di Bawah Bintang Biasa, Tapi Komet'

By Muflika Nur Fuaddah, Jumat, 30 Juli 2021 | 15:59 WIB

Mikhail Aleksandro vich Bakunin.

Intisari-Online.com - Agitator revolusioner Rusia Mikhail Aleksandro vich Bakunin (1814-1876) adalah semangat utama anarkisme abad ke-19.

Dia memandang revolusi sebagai sarana yang diperlukan untuk menghancurkan dominasi politik individu oleh negara.

Mikhail Bakunin lahir pada 18 Mei 1814, di Premukhino di Provinsi Tver dari seorang pensiunan diplomat dan pemilik tanah.

Setelah menyelesaikan studinya di sekolah artileri, dia menerima komisi sebagai perwira.

Dikatakan bahwa ayahnya marah padanya dan meminta agar Mikhail dipindahkan ke tentara reguler.

Baca Juga: Pantas Israel Sampai 'Kelojotan' saat Tahu Sniper Iran Raih Emas di Olimpiade Tokyo, Ternyata Titik Terlemah Negaranya Pernah Dibongkar oleh Organisasi Asal Sang Penembak Runduk

Bakunin menjadi depresi dan agresif serta sering mengabaikan tugasnya dan akan berbohong selama berhari-hari.

Akhirnya minta untuk diberhentikan dari jabatannya.

Bakunin pergi ke Moskow pada tahun 1836, dan sejak saat dia memulai hidupnya dengan sungguh-sungguh.

Dia tidak belajar apa-apa sebelumnya, dia tidak membaca apa-apa, dan pengetahuannya tentang bahasa Jerman sangat buruk.

Tapi dia diberkati dengan bakat dialektika dan pemikiran yang konstan dan gigih.

Baca Juga: Sekarang Berambisi Kuasai Dunia, Siapa Sangka China Miliki Sejarah Suram, Kanibalisme Mengganas, Orang Rela Memakan Keluarga Sendiri