Mereka lantas mengirim peswat tempur guna bergegas untuk menyelidiki.
Pusat Kontrol Pertahanan Nasional menambahkan: "Awak pesawat tempur Rusia mengidentifikasi target udara sebagai pesawat Boeing P-8 Poseidon, dan membayanginya di atas Laut Hitam."
Pernyataan itu mengklaim pesawat, yang mereka katakan milik Amerika Serikat (AS), "tidak diizinkan melanggar perbatasan negara Rusia".
Secara terpisah, Rusia sempat melacak kapal angkatan laut Spanyol di Laut Hitam.
Hal itu dilaporkan kantor berita Interfax mengutip kementerian pertahanan Rusia mengatakan pada hari Rabu.
Memang pada saat itu, Ukraina dan negara-negara NATO tengah mengadakan latihan militer di daerah tersebut.
Kementerian mengatakan kapal Spanyol telah memasuki wilayah itu pada hari Rabu untuk mengambil bagian dalam latihan militer Sea Breeze 2021, yang dimulai akhir bulan lalu di Laut Hitam dan Ukraina selatan dan melibatkan lebih dari 30 negara.
“Pasukan dan kemampuan Armada Laut Hitam telah mulai melacak kapal patroli Angkatan Laut Spanyol Rayo yang memasuki Laut Hitam pada 7 Juli 2021."
"Mereka berpartisipasi dalam latihan multinasional Sea Breeze negara-negara anggota NATO dan negara mitranya."
Rayo adalah korvet yang ditunjuk untuk beroperasi di zona maritim jauh yang mulai beroperasi dengan Angkatan Laut Spanyol pada tahun 2011.
Kapal ini mampu melaju dengan kecepatan hingga 30 knot, dengan persenjataan artileri dan dilengkapi dengan helikopter patroli.