Find Us On Social Media :

'Untunglah Tidak Ada di Amerika', Kala Video Dopper Pasukan Elite TNI yang Ditembaki Peluru Tajam Diunggah Akun Militer Luar, Memang Menyeramkan

By Khaerunisa, Jumat, 2 Juli 2021 | 16:15 WIB

Tangkapan layar video yang menunjukkan latihan dopper tentara Indonesia.

Baca Juga: Kartu Vaksin Jadi Syarat Perjalanan selama PPKM Darurat 3-20 Juli, Ini Cara Download Sertifikat Vaksin Covid-19 Bagi yang Sudah Melaksanakannya

Jarang sekali ada siswa yang terluka dalam latihan perang yang mengerikan itu.

Apalagi gugur oleh peluru yang ditembakkan dari penembak mahir dalam latihan.

Kalau pun ada siswa yang tertembak, maka mereka akan dianggap mengalami kecelakaan dan dianggap gugur dalam upaya pengabdian kepada negara.

Tidak ada perwira lapangan yang mengawasi sesi latihan dopper, karena latihan itu merupakan hal biasa.

Di arena latihan hanya terdengar tembakan gencar yang diselingi teriakan penembak.

Baca Juga: Dalang ‘Pancen Oye’ Ki Manteb Soedharsono Tutup Usia di Kediamannya, Genre Film yang Sangat Digemarinya Ini Rupanya yang Beri Ide Wayangnya ‘Jumpalitan’ dalam Setiap Lakon

Mengerikannya latihan dopper sudah bukan rahasia lagi, karena ketika pasukan elit TNI sedang digembleng dalam pendidikan komando selama 3 bulan itu, kadang sejumlah wartawan sengaja diundang untuk meliput.

Para wartawan akan disuguhi "tontonan" menagangkan berupa latihan keras yang dijalani para siswa, salah satunya dopper ini.

Bukan hanya wartawan lokal, tapi bisa juga wartawan media asing ikut menyaksikan latihan itu.

Jadi, tak heran jika bisa beredar video latihan dopper para siswa komando Indonesia, terlebih di era media sosial.

Baca Juga: Digadang-Gadang Ekonomi India dan Indonesia Bisa Tumbuh, Impian Indonesia Jadi Negara Maju Baru di Asia Terpaksa Mati Suri, Tahun Depan Bisa Lebih Parah, Ini Angkanya

Salah satunya seperti yang diunggah akun Instagram @militarycontens, yang menunjukkan rekaman latihan dopper tentara Indonesia.

"Indonesian Army Dopper Training. What do you think of this? (latihan dopper tentara Indonesia. Apa yang kamu pikirkan?)," bunyi caption dalam video yang diunggah pada 23 Juni lalu.