Menurut dia, lokasi dua jembatan tersebut berada di KM 42+200 dan di KM 54+200.
Sedangkan penyerangan oleh KKB terjadi di KM 54.
Kini semua pekerja jembatan, konsultan dan pegawai Balai Pelaksana Jalan dan Jembatan Wamena yang ketika kejadian berada di Distrik Seradala sudah ada di posisi aman.
"Total ada 93 orang yang lari, sekarang mereka semua sudah aman dan ada di Dekai," kata dia.
Baca Juga: 6 Bulan Sudah Satgas Nemangkawi Tumpas KKB Papua, Apa Hasilnya?
Kambu menyayangkan aksi kekerasan KKB, menurutnya niat negara yang ingin mengejar pembangunan di Papua terhambat karena masalah keamanan.
"Saat kejadian kami perintahkan manusia aman dulu, alat kasih tinggal, jangan kejadian PT. Iskaka Karya (di Nduga) terulang," kata Kambu.
Selanjutnya untuk dimulai kembali pembangunan kedua jembatan itu dikatakan Kambu tergantung dengan pihak keamanan.
"Kita lihat tujuh sampai 14 hari ke depan sambil menunggu rekomendasi dari pihak keamanan," tutur Kambu.