Find Us On Social Media :

Zionisme Lahir Lebih dari 120 Tahun yang Lalu, Bagaimana Perkembangannya Sekarang?

By Muflika Nur Fuaddah, Selasa, 22 Juni 2021 | 14:51 WIB

Yudaisme dan Zionisme bukanlah hal yang sama

Intisari-Online.com - Pada bulan Mei lalu, ratusan warga Yahudi di New York, Amerika Serikat berkumpul untuk memprotes tindakan kekerasan Israel kepada penduduk Palestina.

Para demonstran mengutuk tindakan Israel setelah perang 11 hari yang menewaskan lebih dari 200 warga Palestina di Jalur Gaza.

Ini bisa terjadi lantaran Yudaisme dan Zionisme bukanlah hal yang sama, tetapi Zionisme adalah komponen utama Yudaisme dalam arti bahwa Zionisme percaya bahwa semua orang Yahudi adalah satu orang dengan satu sejarah dan takdir.

Zionisme adalah upaya keagamaan dan politik yang membawa ribuan orang Yahudi dari seluruh dunia kembali ke tanah air kuno mereka di Timur Tengah dan membangun kembali Israel sebagai lokasi pusat identitas Yahudi.

Baca Juga: Akhirnya Misteri Terbesar Yahudi selama 150 Tahun Terkait Pejuang Yahudi Kuno Pembersih 'Kenajisan' Terkuak Juga di Yerusalem

Sementara beberapa kritikus menyebut Zionisme sebagai ideologi yang agresif dan diskriminatif, gerakan Zionis telah berhasil membangun tanah air Yahudi di negara Israel.

Apakah Zionisme itu?

Sederhananya, Zionisme adalah gerakan untuk menciptakan kembali kehadiran Yahudi di Israel.

Zionisme modern secara resmi didirikan sebagai organisasi politik oleh Theodor Herzl pada tahun 1897.

Baca Juga: ‘Ketika Hitler Tetangga Kami’, Seorang Penulis Yahudi Tuliskan Kenangannya tentang Diktator Terkenal Itu, Apa yang Dia Ceritakan?