Find Us On Social Media :

Dikucuri Dana Rp152 Miliar, Inilah Proyek Militer Kontroversial Amerika Serikat di Timor Leste, Negeri Paman Sam Itu Terendus Punya Rencana Licik Ini

By Afif Khoirul M, Kamis, 10 Juni 2021 | 15:41 WIB

Ilustrasi Timor Leste

Proyek ini telah berjalan sejak 2018, ketika kontak pertama tentang inisiatif dibuat antara Timor Leste dan kedutaan besar AS di Dili.

Tetapi proyek itu ditandai dengan kontroversi, dengan beberapa kritikus menyarankan itu adalah upaya Amerika Serikat untuk mendirikan sebuah pangkalan di Baucau.

Blackstone jelas menolak kontroversi tersebut, bersikeras bahwa Washington tidak memiliki rencana untuk membangun pangkalan militer di Timor Leste.

Bersikeras bahwa proyek ini diminta oleh pemerintah Timor dan akan dikelola sepenuhnya oleh negara.

"Tidak ada rencana untuk pangkalan atau instalasi permanen AS atau kehadiran di Baucau," katanya.

"Ini hanya tawaran dukungan, atas permintaan Pemerintah Timor Leste, yang dibuat pada 2018," tegasnya.

"Proyeknya persis pagar pembatas, gedung penyimpanan, kendaraan darurat dan Cessna untuk mengumpulkan video dan gambar wilayah laut," katanya.

Dengan nilai total 10,7 juta dolar AS (Rp152 miliar), proyek dukungan juga mencakup beberapa tahun pemeliharaan dan bantuan, termasuk pelatihan pilot.

Diplomat itu mengakui bahwa prosesnya memakan waktu lama, tetapi menyatakan keyakinannya pada kesepakatan.

Baca Juga: Konflik dengan KKB Papua Tak Kunjung Usai, Indonesia 'Trauma' Berdialog dengan Papua Lantaran Pengalaman Timor Leste pada 1999?