Intisari-online.com - Semenjak kematian kepala Badan Intelijen Negara (BIN) di Papua oleh KKB Papua, TNI bersama Polri dengan tangan dingin terus memburu kelompok pemberontak tersebut.
Perburuan dan penangkapan ini tidak mudah, karena KKB terpecah-pecah dan menguasai beberapa kabupaten penting di Papua Barat.
Beberapa nama pemimpinnya pun sampai terkenal seperti Lekagak Telenggen dan Egianus Kogoya.
Namun ada nama lain yang ternyata lebih ganas dari keduanya.
Ia terkenal karena berani memasuki kawasan pertambangan Freeport di Tembagapura.
Ia juga menjadi pelaku penembakan warga negara asing (WNA) Selandia Baru, Graeme Thomas Wall yang terjadi pada Maret 2020 lalu.
Ialah Tandi Kogoya, yang sempat menjadi sosok baru dalam KKB Papua.
Dalam kasus penembakan WNA tersebut polisi yakin Tandi Kogoya sudah mengintai korbannya sejak sampai di tempat yang ia kuasai.