Find Us On Social Media :

Orang Timor Leste Dulu Sering Dikunjungi Pedagang Arab, China, dan Gujarat

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 30 Mei 2021 | 07:20 WIB

Orang Timor Leste

Ibukota dipindahkan ke Dili pada tahun 1767, karena ada serangan dari Belanda, yang menjajah sisa pulau dan kepulauan sekitarnya yang sekarang menjadi Indonesia.

Perbatasan antara Timor Portugis dan Hindia Belanda secara resmi diputuskan pada tahun 1859 dengan Perjanjian Lisbon.

Perbatasan definitif dibuat oleh Den Haag pada tahun 1916, dan tetap menjadi batas internasional antara negara-negara modern Timor Lorosa'e dan Indonesia.

Meskipun Portugal netral selama Perang Dunia II, pada bulan Desember 1941, Timor Portugis diduduki oleh Australia dan Belanda, yang mengharapkan invasi Jepang.

Ketika Jepang benar-benar menduduki Timor, pada bulan Februari 1942, 400 pasukan Belanda- Australia dan sejumlah besar sukarelawan Timor melibatkan mereka dalam kampanye gerilya selama satu tahun.

Baca Juga: Tak Berguna, Proyek Super Mahal Timor Leste Ini Justru Bikin Negara Masuk Jebakan Utang China

(*)