Find Us On Social Media :

'Begitu Dia Terbang ke Israel, Saya Tahu Dia akan Dibunuh', Kesaksian Istri Anwar Sadat, Presiden Mesir yang Ditembak Tentaranya Sendiri Usai Berdamai dengan Israel

By K. Tatik Wardayati, Minggu, 23 Mei 2021 | 14:25 WIB

Anwar Sadat dan Wapres Hosni Mubarak saat parade militer.

Intisari-Online.com – Inilah kesaksian istri Anwar Sadat, Presiden Mesir yang ditembak tentaranya sendiri usai berdamai dengan Israel.

Tepatnya pada tanggal 6 Oktober 1981, Presiden Anwar Sadat dibunuh oleh anggota tentaranya sendiri.

Hanya sebagian orang menyayangkan kematiannya.

Sebagian lagi menganggap itu ganjaran yang pantas baginya.

Baca Juga: Jadi Pahlawan, Perantara Gencatan Senjata Israel-Hamas Ini Ternyata Tidak Akan Pernah Memihak Palestina, Ini Sebabnya

Ya, Anwar Sadat dari Mesir ini memang tokoh yang kontroversial.

Seperti berikut ini kisahnya yang pernah ditulis di Majalah Intisari edisi Oktober 1991.

 “Begitu suami saya menyatakan bersedia pergi ke Yerusalem untuk berdamai dengan Israel, saya tahu ia akan dibunuh. Namun, saya tidak tahu, kapan dan di mana peristiwa itu akan terjadi. Saya juga tidak tahu, siapa yang akan membunuhnya."

Itulah yang ditulis oleh Jihan Sadat dalam buku riwayat hidupnya, yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Myra Sidharta.

Baca Juga: Cukup Tiga Menit Bagi Israel Ledakkan 5 Pesawat Tempur Soviet Ini, Sampai Muncul Larangan Tertawa