Intisari-Online.com - Bahasa Portugis adalah salah satu dari dua bahasa resmi di Timor Leste, tetapi jarang digunakan.
Timor Leste adalah koloni Portugis selama lebih dari tiga abad, tetapi hanya sekitar 5 persen dari satu juta penduduknya yang sekarang berbicara bahasa Eropa.
Setelah Lisbon membebaskan wilayah itu, Timor Leste diduduki oleh Indonesia selama 24 tahun sebelum memperoleh kemerdekaan penuh pada tahun 2002.
Di bawah pemerintahan Indonesia, bahasa Portugis ditekan.
Saat ini, penutur bahasa Portugis sebagian besar berasal dari elit politik atau orang tua yang berpendidikan di era kolonial, seperti diwartakan Reuters (23/4/2007).
Meskipun pemerintah berupaya untuk mendorong penggunaan bahasa Portugis sebagai bahasa resmi, bahasa Indonesia tetap menjadi bahasa pengantar utama di sekolah menengah dan universitas, bersama dengan bahasa asli Tetum, bahasa nasional Timor Leste lainnya.
Banyak pemimpin Timor Timur pergi ke pengasingan di Portugal atau koloninya sebelum atau segera setelah wilayah itu diserang oleh pasukan Indonesia dan banyak dari mereka tidak bisa berbahasa Indonesia.
Mereka menganggap bahasa Portugis sebagai bahasa perlawanan.