Find Us On Social Media :

Simbol Kebanggaan, Gairah, dan Ketekunan, Inilah Kisah Nancy Harkness Love, Pilot dan Komandan Perang Dunia II, Meski Pada Awalnya Lamarannya Ditolak Karena Dia Wanita

By K. Tatik Wardayati, Selasa, 27 April 2021 | 10:30 WIB

Nancy Harkness Love, pilot wanita dan komandan Perang Dunia II.

Kolonel Tunner, sedang mencari pilot terampil di negara itu untuk mengangkut pesawat ke pangkalan militer dari pabrik.

Ide Harkness menggunakan pilot wanita untuk pekerjaan ini diapresiasi oleh Kolonel Tunner dan dia diminta untuk menulis proposal untuk inisiasi divisi pengangkutan wanita.

Rekomendasi untuk menugaskan pilot wanita ke Korps Bantu Tentara Wanita (WAAC) ditolak.

Namun, Harkness ditunjuk sebagai Eksekutif Pilot Wanita di bawah Kolonel Tunner.

Harkness, dalam beberapa bulan, merekrut 29 pilot wanita, yang sangat berpengalaman dan brilian dalam terbangnya, di Women’s Auxiliary Ferrying Squadron (WAFS).

Harkness adalah komandan mereka, dan pilot wanita ini mulai terbang pada September 1942 dari Delaware sebagai pilot pengangkut.

Dalam kurun waktu 6 bulan, Harkness memimpin empat skuadron pilot wanita yang berbeda yang beroperasi dari berbagai lapangan udara.

Di bawah komandonya, pilot wanita menerbangkan hampir semua jenis pesawat militer, dan jumlah pilot di bawahnya di WAFS terus meningkat karena lulusan yang datang dari Detasemen Pelatihan Terbang Wanita (WFTD), dikepalagi oleh legendaris Jacqueline Cochran.

WAFS dan WFTD kemudian bergabung pada Agustus 1943 iklan Harkness dijadikan eksekutif untuk semua operasi penyeberangan yang dilakukan di bawah WASP.

Baca Juga: Pilot Petarung Wanita Pertama dalam Sejarah Amerika Ini Dihormati Saat Pemakamannya dengan Manuver Pesawat Terbang oleh Pilot yang Kesemuanya Wanita