Kedua negara mengadakan latihan militer bersama pada hari Rabu ketika menteri luar negeri dan pertahanan NATO meluncurkan serangkaian diskusi darurat yang berfokus pada krisis yang meningkat.
Washington dan NATO prihatin dengan peningkatan besar pasukan Rusia di dekat Ukraina dan di Krimea.
Rusia menegaskan bahwa latihan itu adalah latihan militer kilat tiga minggu untuk menguji kesiapan tempur dalam menanggapi apa yang disebutnya perilaku mengancam dari NATO.
Rusia mengklaim bahwa latihan itu akan selesai dalam dua minggu.
Angkatan laut Rusia kemarin memulai latihan di Laut Hitam untuk melatih penembakan pada target permukaan dan udara.
Latihan itu dilakukan sehari setelah Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg meminta Moskow untuk mengakhiri penambahan pasukannya.