Di antara mereka yang berada di dalam helikopter tersebut adalah dua teroris Irak, yang dilaporkan bertanggung jawab atas kekejaman yang dilakukan di Deir Ez-Zor (kota terbesar di timur Suriah).
Menurut laporan itu, penjara al-Houl di timur kota Hasakah dijalankan oleh Pasukan Demokrat Suriah, sebuah koalisi yang sebagian besar terdiri dari militan Kurdi yang didukung oleh Washington.
Menurut laporan media, pada Januari, helikopter militer AS secara teratur mengangkut sejumlah teroris Daesh dari penjara Hasakah di Ghuwayran dan al-Sena'a ke pangkalan Amerika di Irak.
Lebih dari 100 militan dilaporkan diangkut melalui udara dan diberi senjata sebelum dibebaskan.
Ada beberapa laporan selama beberapa tahun terakhir tentang dugaan militer AS yang membantu teroris di wilayah tersebut.
Sehingga tak heran, ada peningkatan jumlah serangan teroris di Suriah dan Irak.
Laporan yang muncul menuduh adanya dukungan persenjataan untuk kelompok teroris, mengingat kekuatan mereka di Suriah dan Irak telah berkurang.
Sementara para teroris disebar, pasukan AS ditempatkan di provinsi Al-Hasakah dan Deir ez-Zor, wilayah dengan ladang minyak dan gas terbesar.
Pihak berwenang Suriah secara konsisten menyatakan bahwa kehadiran pasukan AS di negara itu melanggar kedaulatan Suriah dan hukum internasional.