Find Us On Social Media :

Pimpin Sidang Konferensi Asia Tahun 1955 yang Membuat Takjub Dunia, Inilah Ali Sastroamidjojo, Kiprahnya Sudah Ditunjukkan Sejak Muda

By Khaerunisa, Minggu, 14 Maret 2021 | 12:10 WIB

Ali Sastroamidjojo. Pimpin Sidang-sidang Konferensi Asia 1955 yang Membuat Takjub Dunia, Inilah Ali Sastroamidjojo, Kiprahnya Sudah Terlihat Sejak Muda

Baca Juga: 8 Pasukan Khusus Terbaik dalam Perang Dunia II, Mereka Paling Produktif Salah Satunya dari Nepal

  1. Menghormati hak-hak dasar manusia dan tujuan-tujuan serta asas-asasyang termuat di dalam piagam PBB
  2. Menghormati kedaulatan dan integritas teritorial semua bangsaMengakui persamaan semua suku bangsa dan persamaan semua bangsa, besar maupun kecil
  3. Tidak melakukan intervensi atau campur tangan dalam soalan-soalan dalam negeri negara lain
  4. Menghormati hak-hak setiap bangsa untuk mempertahankan diri secara sendirian ataupun kolektif yang sesuai dengan Piagam PBB
  5. Tidak menggunakan peraturan-peraturan dari pertahanan kolektif untuk bertindak bagi kepentingan khusus dari salah satu negara besar dan tidak melakukannya terhadap negara lain
  6. Tidak melakukan tindakan-tindakan ataupun ancaman agresi maupun penggunaan kekerasan terhadap integritas wilayah maupun kemerdekaan politik suatu negara
  7. Menyelesaikan segala perselisihan internasional dengan jalan damai, seperti perundingan, persetujuan, arbitrasi, ataupun cara damai lainnya, menurut pilihan pihak- pihak yang bersangkutan sesuai dengan Piagam PBB
  8. Memajukan kepentingan bersama dan kerjasama
  9. Menghormati hukum dan kewajiban– kewajiban internasional
  10. Dasasila Bandung menjadi harapan semua peserta KAA Bandung, utamanya karena sebagian besar pernah merasakan penjajahan.

Baca Juga: Tersangkut di Jala, Drone ini Meledak di Laut Gaza dan Tewaskan Tiga Nelayan Palestina, Bikin Saling Tuding Israel – Palestina Siapa yang Jadi Penyebabnya

Menyepakati Dasasila Bandung, Konferensi Asia tahun 1955 yang berlangsung di Gedung Merdeka Bandung mulai jam 09.00 WIB tersebut dimulai dengan pidato pembukaan oleh Presiden Soekarno.

Kemudian, sidang-sidang selanjutnya dipimpin oleh Ketua Konferensi, PM RI Ali Sastroamidjojo.

Siapa Ali Sastroamidjojo yang memimpin Sidang Konferensi Asia tahun 1955? Sebuah pertemuan yang membuat takjub dunia karena tak banyak yang mengira bahwa Bandung memiliki gedung dari zaman peninggalan Belanda yang megah dan memadai untuk penyelenggaraan konferensi bertaraf internasional.

Melansir Tribunnews, Ali Sastroamidjojo merupakan Perdana Menteri Indonesia yang meyakinkan negara Asia Afrika untuk bersatu menyelesaikan permasalahan dunia pada saat itu.