Find Us On Social Media :

Berkumpulnya 29 Negara dalam Konferensi Asia-Afrika Tahun 1955 yang Dipelopori Indonesia Menghebohkan Dunia, Ternyata Pertemuan Itu Juga Membuat Khawatir Negara-negara Barat, Kenapa?

By Khaerunisa, Sabtu, 13 Februari 2021 | 20:00 WIB

Konferensi Asia-Afrika tahun 1955 di Gedung Merdeka Bandung.

Intisari-Online.com - Pada tahun 1955, diselenggarakan sebuah pertemuan negara-negara Asia dan Afrika di Bandung Indonesia, yang dikenal sebgaai Konferensi Asia Afrika.

Pertemuan itu dilatarbelakangi oleh kekhawatiran negara-negara Asia-Afrika, terutama yang baru merdeka, atas ketegangan yang terjadi antara kubu AS dan Uni Soviet setelah Perang Dunia II berakhir.

Saat itu, berlangsung persaingan ideologi antara AS dan Uni Soviet dalam memperebutkan pengaruh negara-negara lain atau yang dikenal sebagai Perang Dingin.

Selain itu, kekhawatiran juga berasal dari pengembangan senjata nuklir, penjajahan di Asia dan Afrika, hingga PBB yang bekerja lambat dalam menyelesaikan berbagai persoalan dunia.

Baca Juga: Disepakati 29 Pemimpin Dunia, Inilah Isi Dasasila Bandung Hasil Konferensi Asia-Afrika Tahun 1955

Presiden Indonesia saat itu, Presiden Soekarno, mengundang para pemimpin negara-negara yang baru merdeka di Asia dan Afrika ke Bandung.

Konferensi Asia-Afrika tahun 1955 dihadiri 29 pemimpin dari Asia Afrika, di mana mereka adalah perwakilan dari separuh penduduk dunia.

Pada 18 April 1955, KAA berlangsung di Gedung Merdeka Bandung mulai jam 09.00 WIB dengan pidato pembukaan oleh Presiden Soekarno.

Sidang-sidang selanjutnya dipimpin oleh Ketua Konferensi PM RI Ali Sastroamidjojo.