Find Us On Social Media :

Dianggap Reinkarnasi Raja Kuno, Seorang Marinir AS Dinobatkan Jadi Raja Sebuah Pulau Voodoo di Haiti: 'Penuh Boneka Santet Voodoo'

By Muflika Nur Fuaddah, Jumat, 12 Februari 2021 | 15:32 WIB

Faustin Wirkus menjadi raja

Meski begitu, Wirkus mengirimnya ke Port-Au-Prince dengan rekomendasi untuk perlakuan ringan.

Faustin I bereinkarnasi sebagai Faustin II.

“Mereka menjadikan saya semacam raja dalam sebuah upacara yang saya pikir hanya semacam perayaan."

"Saya mengetahui kemudian mereka mengira saya adalah reinkarnasi dari mantan raja pulau itu yang bernama Faustin I ketika dia berkuasa."

Baca Juga: Walau Jalani Pelatihan Brutal dan Tak Manusiawi, Nyatanya Pasukan Khusus Filipina Ini Tetap Kewalahan Hadapi Militan ISIS, Langsung Minta Bantuan Kopassus TNI AD

Itu merupakan hari di mana Wirkus dinobatkan sebagai raja dari sebuah pulau voodoo di Haiti

Pendudukan AS selama 19 tahun di Haiti tidak berjalan mulus.

Namun keberuntungan itu bertabrakan dengan Presiden Haiti, yang mengunjungi pulau itu untuk pertama kalinya pada tahun 1928.

Kebetulan, dia dapat berkunjung tanpa dibunuh oleh penduduk pulau itu, berkat keputusan komando Faustin Wirkus.

Presiden tidak senang dengan Raja dan meminta dia dipindahkan ke daratan Amerika Serikat.

Kaisar Faustin II atau Sersan Fustin Wirkus kemudian pergi dengan sukarela pada tahun 1929 dan meninggalkan Korps tidak lama kemudian.

Baca Juga: Kisah Anggota PKI, 'Kebal' Meski Ditembak Peluru Berulang Kali, Tetapi Begitu Satu Kata Ini Terucap Anggota PKI Itu Langsung Tewas Seketika, Ilmu Kebalnya Langsung Lepas

Dia kembali ke tugas aktif pada hari-hari sebelum Perang Dunia II dan diangkat menjadi Perwira Waran yang bertugas di sekolah pra-penerbangan Angkatan Laut di Carolina Utara.

Dia meninggal hanya beberapa bulan sebelum akhir Perang Dunia II dan dimakamkan di Pemakaman Nasional Arlington.

(*)