Find Us On Social Media :

Dianggap Reinkarnasi Raja Kuno, Seorang Marinir AS Dinobatkan Jadi Raja Sebuah Pulau Voodoo di Haiti: 'Penuh Boneka Santet Voodoo'

By Muflika Nur Fuaddah, Jumat, 12 Februari 2021 | 15:32 WIB

Faustin Wirkus menjadi raja

Dia segera jatuh dari truk dan lengannya patah.

Setelah sembuh di AS, dia dikirim ke Kuba, dan akhirnya kembali ke Haiti.

Itu empat tahun kemudian dan Marinir muda itu sekarang menjadi Sersan.

Tetapi dia ditugaskan di Garde d'Haiti setempat , menjaga Pemberontak Caco di teluk di tepi luar negara pulau.

Baca Juga: Kepungan Menyerang Indonesia pada 1958, Ini Aksi Sirkus Terbang Rent-A-Rebel CIA dari PBY Catalina, A-24 Invaders dan P-51 Mustang untuk 'Memusnahkan Soekarno'

Dia menanganinya dengan baik dan akhirnya dia akan dikirim ke La Gonâve.

Wirkus sangat tertarik dengan pulau itu.

Tugas pertamanya yakni menilai tahanan Garde yang didakwa dengan "pelanggaran terhadap Republik Haiti" dan "pelanggaran voodoo sepele".

Di antara mereka ada seorang wanita bernama Ti Memenne, yang memperingatkan Marinir bahwa dia akan bertemu dengannya lagi.

Baca Juga: Pemilik Militer Paling Lemah di Dunia, Afrika Tengah Baru-baru Ini Harus Memohon Bantuan dari Militer Top Dunia saat Kewalahan Hadapi Pemberontakan