Tentu saja senjata tersebut cocok dengan wilayah konflik perbatasan China-India di Tibet.
Jika dibandingkan dengan tank Type 96 dan Type 99 milik Angkatan Darat China, Type 15 memiliki bobot yang lebih ringan sehingga menawarkan mobilitas yang lebih baik di daerah dataran tinggi dengan tingkat oksigen rendah.
Kepada CCTV, Zhang Hongjun, seorang sersan master kelas satu di resimen yang bertugas, menjelaskan bahwa Type 15 uga menggunakan bahan lapis baja baru dan teknologi siluman.
Sehingga bobotnya berkurang tetapi fungsi perlindungan dan silumannya lebih baik.
"Tank ini memiliki pengendalian tembakan dan sistem persenjataan yang canggih serta kemampuan kesadaran situasional medan perang ekstra."
"Terutama dalam mengidentifikasi teman atau lawan," ungkap Hongjun.
Sejak ketegangan antara China dan India memuncak diperbatasan, Angkatan Darat China sudah menugaskan Type 15 ke komando pasukan wilayah Tibet sejak pertengahan tahun 2020 lalu.