Pekan lalu, sebuah tank Israel menembaki sebuah pos militer Hamas di Jalur Gaza Selatan.
Tentara Israel mengklaim, itu merupakan serangan balasan setelah kendaraan militer mereka ditembaki pasukan lawan.
Melansir Arab News, pada Desember lalu bahwa pasukan Hamas dan Jihad Islam menggelar latihan militer bersama di wilayah pesisir, di mana mereka menembakkan roket ke laut.
Ini juga menjadi latihan gabungan pertama kedua pihak.
Dalam latihan tempur tersebut, pasukan Palestina juga mensimulasikan berbagai skenario pertempuran dengan pasukan Israel untuk mempersiapkan diri.
Latihan tempur tersebut sekaligus menandai peringatan perang Hamas-Israel pertama yang terjadi tahun 2008.
Sejak saat itu, kedua pihak telah berperang dua kali, masing-masing tahun 2012 dan 2014.
(*)