Find Us On Social Media :

Vaksin Covid-19 Sudah Disuntikkan Pertama Kali kepada Presiden Joko Widodo, Setelah Masyarakat Menerima Vaksin Covid-19, Berapa Lama Kekebalan Tubuh Akan Terbentuk, Begini Penjelasan Dokter!

By K. Tatik Wardayati, Kamis, 14 Januari 2021 | 12:00 WIB

Ilustrasi vaksin virus corona.

Intisari-Online.com – Masyarakat Indonesia patut berbahagia karena datangnya vaksin Covid-19 ke Indonesia.

Apalagi sudah ditegaskan oleh Presiden Joko Widodo bahwa vaksin ini digratiskan untuk masyarakat Indonesia.

Presiden Joko Widodo menerima vaksin Covid-19 pertama kalinya pada Rabu (13/1/2021) dan sejak inilah program vaksinasi Covid-19 di Indonesia dimulai.

Adapun pemberian vaksin di Indonesia dinilai akan efektif menekan penularan Covid-19 jika proses penyuntikan vaksin sudah bisa melahirkan kekebalan kelompok ( herd immunity) hingga 70 persen.

Baca Juga: Vaksinasi Indonesia Sudah Dimulai, Hasil Penelitian di Brazil Malah Tunjukkan Efektivitas Vaksin Sinovac Sebesar 50,4%, Apa Artinya?

Namun, berapa lama kekebalan tubuh seseorang terbentuk setelah divaksin?

Spesialis penyakit dalam konsultan endokrin metabolik diabetes, DR Dr Indra Wijaya, SpPD-KEMD, MKes, FINASIM menjelaskan, rata-rata vaksin mengeluarkan dua dosis.

Vaksin Sinovac yang telah didistribusikan, misalnya, memiliki rentang waktu dua minggu atau 14 hari antara pemberian dosis pertama dan kedua.

Dosis pertama diberikan dengan tujuan agar tubuh mengenali antigen (vaksin yang diinjeksikan), sehingga tubuh bisa mulai membentuk antibodi pada titer tertentu.

Baca Juga: Presiden Jokowi Terima Suntik Vaksin Covid-19 Pertama Kali, Namun Perawat di Wales Ini Malahan Terinfeksi Covid-19 Setelah Disuntik Vaksin Pertama, Jadilah Suntikan Kedua Tertunda