Find Us On Social Media :

Walau Sudah Divaksin Dianggap Masih Mudah Tertular Covid-19, Negara Ini Malah Bebaskan Warganya Berhubungan dengan Penderita Covid-19 setelah Divaksin

By Khaerunisa, Sabtu, 2 Januari 2021 | 19:20 WIB

Ilustrasi vaksin Covid-19

Baca Juga: Kepungan Menyerang Indonesia pada 1958, Ini Aksi Sirkus Terbang Rent-A-Rebel CIA dari PBY Catalina, A-24 Invaders dan P-51 Mustang untuk 'Memusnahkan Soekarno'

Menurut penelitian, kekebalan terhadap Covid-19 bisa mencapai 50%, setelah 8-10 hari dengan suntikan pertama vaksin ini.

Kemudian, suntikan kedua dilakukan 21 hari setelah suntikan pertama, dan dinyatakan imunogenik terhadap Covid-19 hingga 95% kira-kira 1 minggu setelah suntikan.

Namun, ada kemungkinan 5% untuk terinfeksi bahkan jika vaksinnya benar-benar efektif.

Jadi, ada kemungkinan bahwa meski sudah divaksin, seseorang masih mudah tertular Covid-19.

Baca Juga: Seperti Apa Perbandingan Kekuatan Militer Israel dan Iran? Kini Israel Waspada, Dapat Informasi Iran Tengah Siapkan Senjata Ini yang Bisa Dipakai Menyerangnya

Itu dapat menjelaskan tentang apa yang terjadi di Israel.

Outlet berita Israel yang melaporkan angka tersebut, juga menyerukan kepada masyarakat untuk waspada dan mematuhi langkah-langkah pencegahan Covid-19 satu bulan setelah injeksi pertama vaksin AS.

Anggapan bahwa setelah vaksinasi dapat segera mengimunisasi Covid-19 adalah keliru.

Karena masih membutuhkan waktu untuk vaksin yang disuntikan bisa membantu kekebalan tubuh.