Untuk rudal Neptunus sendiri, sebenarnya malah negara tetangga Ukraina, Rusia, menjadi satu negara yang berusaha menjegal produksi rudal ini.
Melansir UNIAN, Neptunus rupanya proyek rahasia Ukraina yang dapat dibanggakan semua negara NATO.
Rudal anti-kapalnya bisa menghancurkan armada Rusia di Laut Hitam.
Keunggulan lainnya adalah bisa terbang dengan kecepatan sama dengan jet tempur di ketinggian rendah, hanya beberapa meter di atas permukaan laut, serta tidak terdeteksi radar musuh.
Mei lalu, dua rudal Neptunus mengenai target tepatnya 85 km dan 110 km lepas pantai Ukraina.
Sementara pada awal Mei, agen Rusia di Ukraina memperoleh dari militer Ukraina, yang menghadiri tes Neptunus sebagai bagian dari dokumentasi proyek rudal baru.
FSB, agen Rusia, tertarik pada permata permesinan dari proyek itu, yaitu kepala pelacak rudal jelajah.
Petugas Ukraina meyakinkan agen Rusia jika mereka siap menjual lebih banyak dokumen untuk mendapatkan lebih banyak uang.