"Kemungkinan lain adalah bahwa H-6K baru dapat membawa delapan senjata rudal jarak jauh untuk sasaran darat."
"Artinya pesawat tersebut memiliki daya tembak yang lebih kuat dari versi sebelumnya," ungkap Wang kepada Global Times.
Sebagai catatan. H-6K bukanlah pesawat bomber pertama dari seri H-6 yang memiliki delapan tiang sayap.
Sebelumnya sudah ada H-6J yang melakukan debut publik pertamanya pada bulan Juli dalam latihan di Laut China Selatan.
Angkatan Laut China menjelaskan bahwa dua tiang tambahan pada H-6J digunakan untuk perangkat pod yang berfungsi dalam peperangan elektronik.
Sementara enam tiang lainnya merupakan tempat untuk rudal anti-kapal.
(Prihastomo Wahyu Widodo)
(Artikel ini sudah tayang di kontan.co.id dengan judul "China pamerkan pesawat bomber H-6K baru di atas Laut China Selatan")