Militer Indonesia lebih kaya, dengan hampir dua kali lipat anggaran pertahanan Malaysia, yaitu $ 7,6 miliar.
Indonesia pun menunjukkan keunggulan dalam hal jumlah personelmiliter, yang mana jumlah tentara Malaysia hanya setengah milik Indonesia.
Indonesia memiliki 800.000 personel militer, dengan 400.000 personel aktif dan 400.000 cadangan.
Sementara Malaysia memiliki 410.000 personel militer, dengan 110.000personel aktif dan 300.000 cadangan.
Selain itu, peralatan tempur Indonesia di berbagai sektor pertahanan juga menunjukkan keunggulan.
Di sektor laut, Indonesia memimpin dengan menempati peringkat ke-10 dari 138 negara, sedangkan Malaysia ke-39.
Keunggulan kekuatan laut Indonesia berkat kepemilikan 5 kapal selam, 7kapal fregat, 24 korvet, 156 patroli, dan 10 mine warfare.
Sedangkan Malaysia berada di peringkat ke-44 untuk kategori tersebut, dengan kepemilikan 2 kapal selam, 6 kapal fregat, 6 korvet, 41 patroli, dan 4 mine warfare.