Intisari-Online.com – Tambahkan sedikit bumbu dapur berikut ini ke makanan Anda yang bisa membakar lemak perut dan mengurangi kembung.
Sebuah penelitian perilaku baru-baru ini yang mengajarkan orang dewasa untuk meramaikan makanan dengan rempah-rempah dan bukan garam menyebabkan penurunan konsumsi natrium hampir 1000 miligram sehari.
Tahukah Anda, lebih banyak garam daripada yang akan Anda temukan di 5 kantong Doritos!
Seolah itu tidak membuat pembuluh darah Anda menjerit gembira, penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa beberapa rempah sebenarnya dapat menargetkan lemak perut visceral dan mengurangi kembung.
Jadi mulailah hari ini dengan membumbui makanan Anda dengan rempah-rempah ini yang membantu Anda menghilangkan lemak perut!
Berikut ini 5 bumbu dapur yang mampu menghilangkan lemak perut Anda, seperti dilansir dari Eat This, Not This.
Coba yuk..
1.Jahe
Legenda menyebutkan bahwa Konfusius, filsuf Cina, makan jahe setiap kali makan.
Entah apakah dia juga memiliki perut six-pack atau menderita mual yang kronis.
Namun, banyak ilmuwan yang menyatakan bahwa jahe dapat memperbaiki sejumlah gejala gastrointestenal.
Selain menyembuhkan sakit perut, sebuah penelitian yang dicetak dalam Journal of Gastroenterology and Hepatology menunjukkan bahwa jahe memiliki kemampuan unik untuk mempercepat pengosongan lambung.
Jahe yang baru diparut enak di marinade dan saus salad, atau ambil sekotak teh jahe untuk melegakan pencernaan.
2.Lada hitam
Temui piperine, ninja rempah-rempah yang membantu lemak perut!
Senyawa kuat yang memberi lada hitam karakteristik panas dan rasa, piperine telah digunakan selama berabad-abad dalam pengobatan Timur untuk mengobati berbagai kondisi kesehatan termasuk masalah peradangan dan perut.
Dan penelitian pada hewan baru-baru ini menemukan bahwa piperin mungkin juga memiliki kemampuan yang sangat besar untuk mengganggu pembentukan sel lemak baru, reaksi yang disebut adipogenesis, yang mengakibatkan penurunan ukuran pinggang, lemak tubuh, dan kadar kolesterol.
Coba bumbui daging panggang dan salah Anda dengan beberapa gerusan lada hitam, maka pinggang Anda pun akan berterima kasih karena mengecil.
3.Kayu manis
Kayu manis mengandung antioksidan kuat yang disebut polifenol yang terbukti dapat mengubah komposisi tubuh dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Sebuah penelitian pada hewan yang dicetak di Archives of Biochemistry and Biophysics menunjukkan bahwa penambahan kayu manis mengurangi akumulasi lemak perut.
Dan serangkaian penelitian yang dicetak di American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa menambahkan satu sendok teh kayu manis ke makanan bertepung dapat membantu menstabilkan gula darah dan menangkal lonjakan insulin.
Taburkan kayu manis di pagi hari Anda oat dan smoothie untuk pinggang yang lebih kecil, lebih sedikit mengidam, dan mengontrol nafsu makan.
Baca Juga: Kurangi Lemak di Perut Saat Tidur dengan Mudah, Cukup Minum Satu Gelas Minuman Ini Sebelum Tidur!
4. Cabai rawit
Capsaicin, senyawa yang memberi cabai lebih kuat, telah terbukti mengurangi lemak perut, menekan nafsu makan, dan meningkatkan thermogenesis, kemampuan tubuh untuk membakar makanan sebagai energi.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa konsumsi capsaicin setiap hari meningkatkan kehilangan lemak perut.
Dan penelitian kedua oleh para peneliti Kanada menemukan bahwa pria yang makan makanan pembuka pedas mengonsumsi 200 kalori lebih sedikit pada waktu makan selanjutnya dibandingkan mereka yang tidak.
Anda dapat menemukan capsaicin dalam saus pedas, tetapi hanya beberapa dari beberapa varietas populer dapat memberikan hampir 20 persen dari batas natrium harian Anda.
Agar tidak terlalu agresif dan bebas garam, cobalah membumbui ikan, daging, dan telur panggang dengan sedikit cabai merah bubuk.
Baca Juga: Bermasalah dengan Lemak Perut? Kenali Dulu 6 Jenis Lemak Perut dan Cara Mengikisnya
5. Biji mustard
Tambahkan mustard ke dalam makanan Anda, dan rasakan sensasi terbakar, secara harfiah!
Ilmuwan di Institut Politeknik Oxford Inggris menemukan bahwa makan 1 sendok teh mustard (sekitar 5 kalori) dapat meningkatkan metabolisme hingga 25 persen selama beberapa jam setelah makan.
Tidak hanya itu, sebuah penelitian yng diterbitkan dalam Asian Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa jaringan adiposa visceral pada tikus yang diberi diet lemak babi murni diturunkan ketika makanan tersebut dilengkapi dengan minyak mustard.
Pastikan Anda memanaskan makanan dengan varietas murni dan rendah kalori (biji mustard dan cuka).
Tapi Anda harus menghindari apa pun yang berbahan dasar kuning neon atau madu. (ktw)
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari