Find Us On Social Media :

Pantas Saja Perhitungan Suara Pilpres AS Memerlukan Waktu yang Lama, Rupanya Ada Beberapa Negara Bagian Terapkan Aturan Menghitung Setelah Tanggal Ini, Mengapa?

By Maymunah Nasution, Sabtu, 7 November 2020 | 18:04 WIB

Joe Biden.

California, negara bagian dengan kepadatan tertinggi di AS menyebut Biden unggul segera setelah pemungutan suara ditutup pada 3 November lalu.

Namun, pada dasarnya, hasil tersebut hanyalah proyeksi oleh pihak atau media tertentu dan bukan hasil resmi.

Pasalnya, memerlukan waktu yang lebih lama untuk dapat memperoleh proyeksi yang tepat atau mendekati tepat dengan banyaknya negara bagian di AS.

"Semakin ketat pertarungannya, semakin lama waktu yang dibutuhkan," kata Sekretaris Kathy Boockvar, salah satu negara kunci Pennsylvania sebagaimana dikutip Channel News Asia, Sabtu (7/11/2020).

Baca Juga: Cinta Mati Dengan Donald Trump, Warga AS Sampai Turun ke Jalan Bawa Senjata Api Mengancam Kantor Pusat Perhitungan Suara Pilpres AS, Suasana Berubah Mencekam

Negara-negara bagian juga memiliki tenggatnya masing-masing dalam menerima surat suara, terutama yang berasal dari kalangan militer atau warga negara lainnya yang tinggal di luar negeri.

North Carolina menunda penghitungan setidaknya 171 ribu surat suara.

Sebab, aturan di negara tersebut tetap menerima surat suara yang masuk hingga 12 November mendatang asalkan dicap pos hingga tanggal pemilihan.

Aturan serupa juga diberlakukan di Nevada, yang menjadi salah satu wilayah pertarungan sengit antara kedua kandidat.

Baca Juga: Belum Mencapai Angka Keramat 270 Suara, Joe Biden Disebutkan Akan Berpidato, Kira-kira Apa Isi Pidatonya?