Penulis
Intisari-Online.com - Negara mana yang memiliki militer paling kuat di Asia Tenggara saat ini?
Negara-negara di wilayah Asia Tenggara sendiri relatif akur satu sama lain meski belum lama dikompakkan.
Mengutip Kompas.com, meski belum lama dikompakkan, peradaban-peradaban besar dunia sudah lama mengetahui wilayah Asia Tenggara.
Bagi para pedagang, wilayah ini adalah jalur alternatif ke China. Asia Tenggara seperti jalur tol, ketika pedagang Jalur Sutra tak bisa melewati Asia Tengah.
Baca Juga: Ini 7 Militer Paling Miskin di Dunia, Hampir Semua Berasal dari Negara Terkurung Daratan
Sementara nama Asia Tenggara sendiri belum lama tercipta. Para penulis Jerman di abad ke 19 yang kemungkinan pertama menggunakannya.
Pada 1967, untuk memperkuat hubungan antartetangga, organisasi ASEAN dibentuk, yang diprakarsai 5 negara yaitu Thailand, Indonesia, Filipina, Singapura, dan Malaysia.
Kemudian negara Asia tenggara lainnya bergabung, kecuali Papua Nugini dan Timor Leste.
Lalu, negara mana yang memiliki militer paling kuat di Asia Tenggara, wilayah damai yang justru berpotensi jadi medan perang China-AS akibat sengketa Laut China Selatan?
Berikut ini 5 besar militer paling kuat di Asia Tenggara menurut Global Firepower:
5. Malaysia
Negara yang punya sejarah konfrontasi dengan Indonesia meski tanpa perang ini menempati peringkat ke-5 militer paling kuat di Asia Tenggara. Malaysia memiliki 110.000 personel tentaraaktif, dan cadangannya sebanyak 300.000 personel.
Dengan persenjataan angkatan laut memiliki 61 total aset, kemudian angkatan udaranya memiliki 170 total aset.
Untuk kekuatan darat, Malasia memiliki 74 tank, 1.387 kendaraan lapis baja, 211 artileri derek, dan 54 proyektor roket.
Ditambah dengan anggaran pertahanannya menurut data tahun 2020, yaitu sebesar $ 4 miliar.
4. Myanmar
Di atas Malaysia ada Myanmar yang memiliki total personel militer sebanyak 406.000, yang semuanya merupakan personel aktif tanpa cadangan.
Myanmar unggul untuk kekuatan udaranya dibanding Malaysia, dengan total aset persenjataan 276. Juga memiliki helikopter serang yang berjumlag 9 unit, di mana senjata militer ini tidak dimiliki Malaysia.
kemudian total aset angkatan lautnya sebanyak 187 unit. Sedangkan di darat, Myanmar memiliki 434 tank, 1.300 kendaraan lapis baja, 108 artileri self-propelled, 1.612 artileri derek, dan 84 proyektor roket.
Perkiraan anggaran pertahanan Myanmar yaitu sebesar $ 2,65 miliar.
3. Thailand
Thailand menempati peringkat ke-3 untuk militer paling kuat di Asia Tenggara.
Penduduk di negara yang banyak diminati sebagai destinasi wisata ini yaitu sebanyak 68.615.858 jiwa, dengan total personel militer sebanyak 560.850 tentara.
Dari jumlah tersebut, negara ini memiliki 360.850 tentara aktif, dan 200.000 tentara cadangan.
Kekuatan angkatan laut Thailand unggul dibanding negara-negara lain dalam 5 besar militer paling kuat di Asia Tenggara, dengan 292 asetnya.
Sementara itu, kekuatan udara Thailand diperkuat oleh total aset 570. Untuk kekuatan daratnya, militer negara ini dipersenjatai 841 tank, 1.416 kendaraan lapis baja, 20 artileri self-propelled, 18 artileri derek, dan 25 proyektor roket.
Untuk anggaran pertahanan, Thailan memiliki dana sebesar $ 7,1 miliar.
2. Vietnam
Selanjutnya militer paling kuat di Asia Tenggara untuk peringkat 2 yaitu Vietnam.
Di Asia Tenggara, Vietnam unggul dengan kekuatan daratnya. Militer negara ini memiliki 2.615 tank, 2.530 kendaraan lapis baja, 70 artileri self-propelled, 1.000 artileri derek, dan 85 proyektor roket.
Untuk kekuatan udaranya, Vietnam memiliki 293 aset persenjataan. Sementara kekuatan laut memiliki 65 total aset.
Kemudian, anggaran pertahanan negara ini sebesar $ 5,5 miliar.
1. Indonesia
Ternyata Indonesia menempati peringkat pertama militer paling kuat di Asia Tenggara, dengan kekuatan lautnya masuk 10 besar paling kuat dari 138 negara dalam peringkat Global Firepower.
Kekuatan laut Indonesia hanya kalah dari Thailan di Asia Tenggara dilihat dari persenjataannya.
Kemudian untuk kekuatan darat, Indonesia memiliki 313 tank, 1.178 kendaraan lapis baja, 153 artileri self-propelled, 366 artileri derek, dan 36 proyektor roket.
Sementara di udara, angkatan bersenjata Indonesia diperkuat dengan 462 total senjata, diantaranya 41 pesawat tempur, 39 pesawat serangan khusus, 54 pesawat angkutan, 177 helikopter, 5 pesawat misi khusus, dan 109 pesawat latihan.
Dengan anggaran pertahanan yang dimiliki Indonesia sebesar $ 7,6 miliar, paling tinggi di antara 5 militer paling kuat Asia Tenggara.
(*)
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik dihttps://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari