“Artinya strength dollar AS karena defisitnya turun.
"Nah akibatnya rupiahnya melemah. Jadi faktor eksternalnya yang bersifat heksogen itu dari AS very unfortunate,” ungkapnya.
Fakta menarik lainnya, lanjut Faisal, jika presiden AS berasal dari Partai Demokrat, maka ekonomi Indonesia akan terganggu.
Hal tersebut pernah terjadi di saat tahun 1998 lalu.
“Inget enggak pas Pak Soeharto jatuh? itu kan Presidennya Partai Demokrat.
"Nah kalau republik yang penting bisnis, perusahaan minyaknya diminta dikasih fasilitas, freeportnya jangan diganggu, yang gitu-gitu dan GSP dikasih,” ujarnya.
(Akhdi Martin Pratama)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Faisal Basri: Indonesia Lebih Diuntungkan jika Trump Kembali Terpilih..."
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini