Intisari-Online.com - Keberadaan Burlington Bunker, yang disiapkan untuk menghadapi perang nuklir, ini disembunyikan mati-matian selama 40 tahun oleh pemerintahan Inggris.
Situs relokasi potensial bagi pemerintah jika terjadi perang nuklir tersebut telah dibuka klasifikasinya pada Desember 2004 oleh Kementerian Pertahanan Inggris (MOD).
Itu adalah kali pertama keberadaan Burlington Bunker diungkap ke publik. Terletak di bawah kota Corsham, status bunker itu dirahasiakan ketat oleh militer Inggris selama sekitar 40 tahun.
Burlington Bunker dibangun saat Barat mendapat ancaman perang nuklir pada 1950-an, ketika ketegangan antara negara-negara Barat dan Uni Soviet meningkat.
Kemudian pada 1955 Markas Besar Perang Pemerintah Pusat Inggris ditugaskan membangun tempat relokasi pemerintahan, untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk.
Proyek rahasia ini dikerjakan dengan memakai nama kode Subterfuge (Stockwell, Burlington, Turnstile, dan Eyeglass).
Sebagaimana dilaporkan sejarawan Nick Catford tentang Burlington Bunker, rencana darurat pada 1955 mengasumsikan Inggris akan dihantam 132 bom atom jika terjadi perang, dengan 35 di antaranya ditujukan ke London.
Para pakar memperkirakan bom-bom itu akan menewaskan sekitar 1,7 juta orang dan melukai 1 juta warga lainnya. Diperkirakan juga dua perlima permukiman hancur dan separuh dari industri manufaktur rata dengan tanah.