Apalagi, pemenuhan kebutuhan gizi setiap orang ditentukan berdasarkan usia, berat badan, dan tinggi badan mereka masing-masing.
"Mungkin pola diet aku bisa diikuti orang-orang, cuma pasti kan ada saja yang nanti tidak cocok. Jadi penting banget untuk pergi ke dokter gizi," ujarnya.
Mengurangi makanan berkalori
Witta pun membagikan beberapa tips diet sehat yang sedang dijalaninya. Pertama soal makanan.
Menurutnya, orang yang benar-benar memiliki niat untuk diet harus menghindari makanan yang mengandung mentega, minyak, tepung, santan, dan gula berlebihan.
"Intinya, kita itu harus mengurangi kalori atau defisit kalori. Tetapi, mesti diperhatikan juga seberapa besar kita menguranginya karena kalori tetap dibutuhkan oleh tubuh," ungkapnya.
Yang sering menjadi kesalahan orang-orang Indonesia, katanya, diet itu berarti tidak makan nasi.
Padahal, nasi itu masih bisa dikonsumsi meskipun sedang diet. Hanya porsinya saja yang perlu diatur sesuai kebutuhan tubuh.
"Jangan sampai diet itu malah membuat kita stres, kalau aku melakukan diet itu harus menyenangkan supaya konsisten," katanya lagi.