Find Us On Social Media :

Petugas Medis di Indonesia Banyak yang Berguguran, 2.479 Perawat Terkonfirmasi Positif Virus Corona, 100 di Antaranya Meninggal Dunia

By Mentari DP, Kamis, 15 Oktober 2020 | 15:05 WIB

Ilustrasi Petugas medis merawat pasien Covid-19.

Intisari-Online.com - Hingga Rabu (14/10/2020) siang, jumlah kasus virus corona (Covid-19) di Indonesia mencapai 344.749.

Walau terlihat tinggi, namun 267.851 orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh.

Kesembuhan itu dikonfirmasi setelah pasien menerima dua kali hasil tes swab negatif.

Hanya saja, kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia masih tergolong tinggi.

Baca Juga: Penggal Kepala Anggota ISIS, Memasak Kepalanya, dan Jasadnya Dibakar, Perempuan Ini Jadi Sosok Paling Kejam bagi Militan ISIS yang Terkenal Bar-bar, 'Dia Jadi Target Nomor 1 Bagi ISIS'

Dilaporkan ada 12.156 orang meninggal karena virus corona. Rata-rata bertambah 100 orang per hari.

Dan di antara mereka yang meninggal dunia tersebut, terdapat petugas medis.

 

Ketua Satgas Covid-19 DPP Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI)Jajat Sudrajat memberikan laporannya terkait data status perawat terdampak Covid-19.

Baca Juga: 'Tak Ada Satu Pun yang Mati', Ketika 40 Tentara AS Kalahkan 500 Tentara Bayaran Rusia, Diklaim Jadi Pertempuran Paling Berdarah Pasukan AS di Suriah

Jajat menjelaskan, berdasarkan data terbaru per Rabu (15/10/2020) pukul 15.59 WIB setidaknya ada 2.479 perawat yang terkonfirmasi terpapar virus mematikan ini.

"Sebanyak 100 lainnya gugur, 188 suspek, 639 kontak erat, 68 probable, dan 1.633 sembuh," katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (15/10/2020).

 

Terkait dengan data tersebut, Jajat meminta kepada seluruh perawat di tanah air yang memberikan pelayanan senantiasa selalu memperhatikan prinsip-prinsip pencegahan infeksi Covid-19.

Baik secara universal di manapun dan kapapun dalam memberikan pelayanan sesuai dengan standar dan pedoman yang telah ditetapkan.

"Serta melindungi diri dan lingkungan dengan memakai masker dan mengurangi interaksi dengan sesama maupun anggota keluarga dan rumah tangga bagi yang mengalami gejala-gejala batuk atau influenza," ucapnya.

 

Jajat juga mengingatkan betapa pentingnya untuk menerapkan pola hidup sehat.

Baca Juga: Buktikan Masih Jadi yang Terbaik di Dunia, AS Jumawa Karena Miliki Rudal Hipersonik, Bisa Melesat 6.000 Mil hanya Dalam Hitungan Menit, 'Setara dengan 7,5 Kecepatan Suara'

Termasuk lebih sering mencuci tangan menggunakan sabun, mengkonsumsi makanan sehat untuk meningkatkan daya tahan, dan meminimalkan kegiatan di keramaian yang tidak diperlukan.

Dalam kesempatan tersebut, Jajat meminta untuk para perawat menangguhkan perjalanan keluar negeri, terutama di negara-negara terdampak Covid-19.

"Bagi yang baru saja melakukan perjalanan ke luar negeri, harap membatasi interaksi selama 14 hari sejak kepulangan ke indonesia."

"Jika dalam masa 14 hari tersebut mengalami demam, batuk, pilek, sesak dan lainnya, mohon segera perika ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat," tandas Jajat.

(Endra Kurniawan)

(Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "2.479 Perawat Dinyatakan Positif Terpapar Covid-19 dan 100 di Antaranya Gugur")

Baca Juga: Pamerkan Roket Baru dan Rudal Cepat yang Bisa Hancurkan Korea Selatan dalam Sekejab Mata, Bos Pentagon Gentar Lihat Program Nuklir Korea Utara, Langsung Beri Laporan Ini ke Donald Trump