Melemahkan Pertamina
Menurut catatan di Cadtm.org, tahun 1970-an produksi minyak meledak, begitu pula dengan pengalihan dana oleh Presiden Soeharto.
Tahun 1975, krisis besar melanda Indonesia dan Amerika, tetapi Presiden Soeharto berhasil mengembangkan perusahaan minyak itu menjadi yang terbesar di Asia.
Tak hanya mengembangkan minyak, perusahaan itu memiliki jaringan hotel, pelabuhan negara, pembangunan rumah sakit, dan memiliki banyak kapal tangker minyak.
Hal Itu memainkan kunci dalam strategi industrialisasi dengan substansi impor, yang tidak disukai AS.
Bank Dunia mengatakan Pertamina menghambat perkembangan perusahaan minyak AS yang besar, dan perlu melemahkannya.
Robert McNamara memastikan akan meningkatkan pinjaman Bank Dunia.
Baca Juga: Jangan Biasakan Sarapan dengan Bubur, Bisa Sebabkan Hal Merugikan untuk Tubuh, Ini Penjelasannya!