Find Us On Social Media :

Bermula Kisruh dengan Malaysia Ternyata Tahun 1963 Indonesia Nyaris Saja Dibom Nuklir Oleh Inggris Untung Saja Tidak Pernah Terjadi, Begini Kisahnya

By Afif Khoirul M, Jumat, 25 September 2020 | 11:14 WIB

Foto bom nuklir Red Beard Inggris.

Intisari-online.com - Pada awal tahun 1957, Menteri Pertahanan Inggris Duncan Sandys, mengumumkan akan menyimpan senjata nuklirnya di Malaysia dan Singapura.

Hal itu diumumkan pada konferensi pers Australia tahun 1961.

Lork Selkirk, komisaris tinggi Inggris di Singapura, menyebut hal itu akan bisa menimbulkan sensitif politik, tentang kehadiran senjata itu.

Namun, Perdana Menteri Inggris, Macmilan memberi wewenang pada RAF untuk menyebarkan senjata tiruan hidup pada tanggal 17 Agustus 1962.

 Baca Juga: Jangan Lagi Bingung, Ini Bedanya Mentega dan Margarin, Pilih yang Mana untuk Bikin Kue?

Senjata itu harus disimpan setiap saat di tempat penyimpanan khusus, dan diberi izin untuk digunakan latihan di tempat terbuka.

Secara militer tindakan inggris ini adalah pembenaran dari pengarahan kemungkinan perang terbatas antara kekuatan SEATO dengan China.

Macmilla mencoba mendapatkan pengaruh di wilayah di mana Inggris dan AS secara historis berselisih, dengan memberikan kontribusi nuklir ke SEATO.

Meski demikian, perdana menteri Malaysia Tunku Abdul Raham, yang pro Inggris tidak diberi tahu rencana ini.

 Baca Juga: Sumber Keuangannya Amburadul, Timor Leste Diprediksi Akan Bangkrut Tahun 2027 Keuangan Negara Itu Disebut Bergantung Pada Akar yang Rapuh