Find Us On Social Media :

Mampu Bertarung pada Suhu Minus 30 Derajat, Mantan Brigadir India Ini Klaim Tentara India Akan Menang Telak Lawan Pasukan China Jika Perang Dunia 3 Pecah Hari Ini, 'Kami Sudah Siap 100%'

By Mentari DP, Kamis, 17 September 2020 | 13:40 WIB

Militer India vs Militer China.

Intisari-Online.com - Tewasnya 20 tentara India oleh pasukan China di Lembah Galwan di Ladakh pada bulan Juni 2020 lalu jadi awal permasalahan kedua negara.

Sejak itu, pejabat India dan China telah berusaha untuk menyelesaikan konflik secara damai.

Tetapi belum berhasil.

Bahkan masing-masing negara juga mulai mempersiapkan pasukan militer negara.

Baca Juga: Tak Hanya Berkonflik dengan China, Terjadi Gencatan Senjata Juga antara India dan Pakistan, Negeri Bollywood Sebut Pakistan 'Pusat Terorisme'

Ada yang meningkatkan latihan militer sampai mengawasi kondisi negara lawan di area perbatasan.

Lalu jika Perang Dunia 3 pecah di antara dua negara terjadi sekarang, siapakah yang akan menang?

Dilansir dari express.co.uk pada Kamis (17/9/2020), seorang mantan brigadir Angkatan Darat India Hemant Mahajan dengan yakin India akan menang.

Apa alasannya?

Baca Juga: Setelah Perang Urat Saraf, Akhirnya China Janji Bebaskan 5 Warga India yang Mereka Tahan di Perbatasan, 'Kami Tidak Menculiknya, Tapi...'

Sebab secara urutan kekuatan militer terbaik di dunia, India kalah dari China?

Mahajan mengatakan Angkatan Darat India sudah siap untuk konflik musim dingin di Ladakh timur di wilayah perbatasan yang disengketakan.

Dia mengklaim pasukan India akan tangguh dalam pertempuran tersebut.

Sementara pasukan China tidak dilengkapi untuk penempatan yang lama di kondisi lapangan.

Apa yang dikatakan pensiunan militer itu tentu berbanding terbalik dengan outlet media pemerintah China, Global Times.

Di mana mereka mengatakan India tidak siap untuk berperang saat musim dingin karena masalah operasional.

“Mereka sama sekali tidak tahu apa-apa," ucap Mahajan.

"Tentara India sepenuhnya siap dan lebih dari mampu untuk berperang bahkan di musim dingin di Ladakh timur."

Hanya saja, dibanding berperang, India lebih suka menggunakan jalur diplomatik.

Sebab, India dikenal sebagai "negara cinta damai".

Jadi, jangan heran jika pemerintah India melakukan pembicaraan damai secara berulang kali.

Baca Juga: India Langsung Kalang Kabut Pas Tahu China dan Pakistan Kerja Sama, Konflik Perbatasan Bisa Berakhir Jadi Konflik Nuklir, Ini Penyebabnya

Akan tetapi jika memang terpaksa untuk berperang, maka tentara India dalam kondisi "sangat siap". Bahkan untuk pertikaian berkepanjangan.

Salah satu alasan mengapa Mahajan sangat percaya diri adalah banyaknya pengalaman Angkatan Darat India berperang di ketinggian yang lebih tinggi.

Bahkan dalam suhu minus 30 hingga 40 derajat celsius di Ladakh di musim dingin.

"Bagian yang paling menggembirakan bagi India adalah bahwa tentara India memiliki pengalaman besar dalam perang musim dingin dan secara psikologis disetel untuk beroperasi dalam waktu singkat," jelas Mahajan.

Mahajan kemudian mengatakan India memiliki persediaan amunisi yang baik dan secara operasional dipersiapkan dengan baik untuk menghabiskan musim dingin di lapangan.

Dan inilah yang seharusnya menjadi perhatian China.

“Konsep China selalu memenangkan perang 'tanpa berperang'."

"Oleh karena itu, jika mereka menciptakan kondisi untuk perang, mereka akan mengalahkan pasukan India dalam serangan cepat untuk menekan psikologis lawan."

"Itulah yang selalu dilakukan pasukan China," tutup Mahajan.

Baca Juga: Tinggal di Wilayah Medan Perang antara China dan India, Mendadak 5 Warga India Lenyap, Tentara China Dituduh Jadi Biang Keladi Penculikan