Find Us On Social Media :

Padahal Masih Hidup Tapi Makamnya Ada di Timor Leste, Inilah Kisah Alberto, Anak Bumi Lorosae yang Berpuluh-puluh Tahun 'Dirampas' dari Tanah Kelahirannya

By Khaerunisa, Senin, 14 September 2020 | 12:50 WIB

Alberto Muhammad menangis tersedu saat bertemu dengan kakaknya, Markita Ximenes, setelah terpisah selama 32 tahun.

Baca Juga: Bukti Kesetiaan Anjing, Rela Tempuh Perjalanan Sejauh 16.000 Km untuk Kembali Bertemu Pemiliknya

Ketika kaki Alberto turun dari tangga pesawat dan menyentuh aspal bandara, dia langsung berlutut dan berdoa.

Keluarga besar Alberto mengelilinginya. Semua ingin menyentuhnya, merasakan kulitnya, membelai kepalanya, dan menyentuh wajahnya. Tangis haru menetes dari mata mereka.

Alberto berulang kali mengucapkan, "Saya tidak percaya berada di sini."

Baca Juga: Kembali Terapkan PSBB, Anies Baswedan Minta Warga Jakarta Wajib Ikut Tes Covid-19, Terutama yang Masuk Kriteria di Bawah Ini

Alberto merupakan salah satu anak Timor Leste yang punya kisah memilukan itu.

Diyakini semua keluarga di negara kecil Timor Leste sedikitnya telah kehilangan satu anak akibat perang.

Kematian menjadi sesuatu yang wajar di Timor Leste dari masa itu, tapi kembalinya anak yang hilang bukan sesuatu yang lumrah.

Kembalinya anak-anak Timor Leste ke tanah kelahirannya dimungkinkan berkat upaya kelompok HAM Indonesia, AJAR, dengan dukungan Komnas HAM, Kementerian Luar Negeri RI, serta pemerintah Timor Leste.