Find Us On Social Media :

Kenal Trump Selama Lebih dari 20 Tahun, Dubes AS untuk Afrika Selatan Ini Jadi Target Pembunuhan Iran Berikutnya, Intelijen: Dia Siap Dieksekusi

By Mentari DP, Senin, 14 September 2020 | 11:30 WIB

Iran vs Amerika Serikat.

Dia dilantik sebagai Dubes AS untuk Afrika Selatan pada Oktober 2019.

Laporan intelijen tersebut juga mengatakan, Marks telah diberitahu tentang kemungkinan ancaman yang bisa membahayakan hidupnya tersebut.

Mengapa Iran dan Amerika Serikat saling membenci?

Rupanya, permusuhan kedua negara tersebut sudah berasal sejak abad 20 saat kunjungan Inggris ke Timur Tengah.

Sebelum Perang Dunia II, Inggris mendominasi industri minyak Iran dengan kerjasama yang mereka sebut 'Anglo-Iranian Oil Company'.

Namun Perang Dunia II telah melemahkan Inggris.

Dilansir dari abc.net.au, Inggris sempat terpuruk dalam bidang ekonomi dan harus mengandalkan fasilitas dan program dari luar negeri untuk bisa bangkit lagi.

Saat itu yang mereka andalkan hanyanya minyak dari Iran.

Di waktu yang sama, kehadiran Rusia di Iran utara menjadi isu kritis bagi AS.

Kala itu, wilayah barat laut Iran menjadi pembatas antara Barat dan Timur, yaitu antara AS dan Rusia, yang kala itu disebut Uni Soviet.

Lalu, AS membujuk pimpinan Iran untuk tetap menjaga pembatas tersebut, dan memastikan 'minyak tetap mengalir'.

Baca Juga: Covid Hari Ini 13 Sepember 2020: Jumlah Kasus di Tanah Air Jadi 218.382 Orang, Sembuh 155.010 Orang