Find Us On Social Media :

Tak Jijik Sama Sekali, Pria Ini Minum 7 Liter Air Kencingnya Sendiri Tiap Hari, Bahkan Menyutikkannya ke Kulit, Mata, dan Telinga, 'Aku Tidak Pernah Sakit Lagi'

By Mentari DP, Senin, 7 September 2020 | 13:55 WIB

Jan Schünemann.

Intisari-Online.com - Anda tahu tentang urine?

Urine atau air seni atau kita sering menyebutkan air kencing merupakan cairan sisa yang diekskresikan oleh ginjal.

Lalu kemudian akan dikeluarkan dari dalam tubuh melalui proses urinasi.

Nah, bagaimana jika ada seseorang yang meminum air kencingnya sendiri?

Baca Juga: Miliki 90.802 Kasus Harian, India Lampaui Brasil Jadi Negara dengan Kasus Covid-19 Tertinggi ke-2 di Dunia, Bahkan Sudah Infeksi Suku Terpencil Sekalipun

Tentu kita akan beranggapan tidak mungkin. Sebab, itu jorok sekali.

Namun faktanya ada seorang pria yang meminum air kencingnya sendiri.

Dilansir dari nypost.com pada Senin (7/9/2020), namanya adalah Jan Schünemann (26) dan dia berasal dari Hamburg, Jerman.

Schünemann mengaku meminum tujuh liter air kencingnya sendiri setiap hari.

“Ini adalah vaksinasi tubuh sendiri,” kata Jan Schünemann.

Baca Juga: Tak Cukup Punya 4 Istri, Pria Ini Nekat Perkosa Anak Tirinya, Aksinya Selalu Berjalan Mulus Gara-gara Berikan Ancaman Ini pada Si Anak

Tak hanya itu, Schünemann mengklaim bahwa meminum air kencing dapat menangkal penyakit dan mengurangi depresi.

Bahkan dia berani menyampaikan apa yang dia lakukan ke akun Instagram dan YouTubenya.

Dengan harapan orang lain akan mengikuti caranya.

Itu belum seberapa, Schünemann juga memasukkan air kencing ke kulit, mata, dan telinganya melalui jarum suntik.

Dia menyakini bahwa itu memberinya energi yang cukup, di mana ia hanya membutuhkan antara empat dan tujuh jam tidur semalam.

Setelah melakukan hal tersebut, Schünemann mengklaim dia tidak pernah sakit lagi.

“Saya memiliki kualitas hidup yang lebih baik sejak melakukan ini,” kata Schünemann.

 

Schünemann bercerita dia pertama kali menemukan cara ini dari sebuah konsep ini melalui internet.

Di mana konsep itu bernama 'terapi urine' dan dikatakan berasal dari India.

Melihat cara itu, dia berpikiran untuk mencobanya setelah dia menderita depresi.

Baca Juga: Dikenal Miliki Cadangan Minyak Terbesar di Dunia, Ternyata Kuwait Kehabisan Uang Tunai, Tak Bisa Bayar Gaji Negara

Setelah mencobanya, dia merasakan ada perubahan mental yang dia alami.

Apalagi terapi urine ini bisa dilakukan kapan saja dan di mana pun.

“Ini sangat alami dan dapat diakses oleh setiap manusia,” tambahnya.

Walau begitu, Schünemann sadar tidak semua orang akan menerima konsep yang dia kerjakan.

“Saya harus mengingatkan diri saya sendiri bahwa saya masih hidup dalam masyarakat,” kata Schünemann.

"Tapi tak ada salahnya mencoba," jelas Schünemann.

Padahal, para ahli menyarankan agar tidak minum air kencing.

Karena aksi ini dapat memasukkan bakteri dan zat berbahaya lainnya ke dalam aliran darah serta merusak ginjal.

Baca Juga: Terus Kembangkan Program Nuklir, Iran Timbun Uranium Lebih dari 10 Kali Batas Aman, Langsung Bikin Amerika Geram

 

 

 

Seorang pria meminum tujuh pint air seninya sendiri setiap hari, mengklaim bahwa dia tidak pernah sakit

Manusia meminum hingga tujuh liter urinnya sendiri setiap hari melalui mata dan hidungnyaJan Schünemann yang haus juga menelan cairannya melalui telinga dan kulitnya dan pemain berusia 26 tahun dari Hamburg, Jerman, mengatakan bahwa dia merasa luar biasa sejak menemukan 'terapi urin' Shivambu Kalpa