Find Us On Social Media :

Covid Hari Ini 11 Agustus 2020: Ada 128.776 Kasus di Tanah Air, serta Vaksin Corona Siap Diuji Klinis pada Sejumlah Orang di Indonesia

By Mentari DP, Selasa, 11 Agustus 2020 | 18:30 WIB

Pandemi virus corona di Indonesia.

Intisari-Online.com - Kasus virus corona (Covid-19) di Indonesia terus bertambah.

Dikutip dari www.kemkes.go.id hingga Selasa (11/8/2020), ada penambahan 1.693 kasus.

Artinya, total kasus positif Covid-19 di Indonesia menjadi 128.776 kasus.

 

 

Adapun jumlah pasien yang sembuh bertambah sebanyak 1.474 orang, sehingga total menjadi 83.710 di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Taiwan Kirim 200 Personel, China Marah dan Kumpulkan Peluncur Rudal, 'Kami Bisa Hancurkan Seluruh Pangkalan Militer dan Gedung Pemerintahan Taiwan Dalam Sekejab'

 

Kemudian, jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia ada sebanyak 59 orang.

Sehingga ada 5.824 orang yang dinyatakan meninggal dunia hingga Selasa ini.

 

Kasus Covid-19 sudah ditemukan di 34 provinsi di Indonesia.

Berikut sebaran kasus Covid-19 per provinsi dilansir dari situs resmi pemerintah untuk penanganan Covid-19:

 DKI JAKARTAJumlah Kasus : 26,162 (20.6%)

Baca Juga: Baru Saja Sekolah Dibuka Kembali, 91 Siswa Langsung Positif Covid-19, Sekolah Pun Ditutup Lagi dan Kepala Sekolah Minta Maaf Sambil Membungkuk

 JAWA TIMURJumlah Kasus : 25,626 (20.2%)

 JAWA TENGAHJumlah Kasus : 10,679 (8.4%)

 SULAWESI SELATANJumlah Kasus : 10,531 (8.3%)

 JAWA BARATJumlah Kasus : 7,599 (6.0%)

 

Vaksin corona tiba di Indonesia

Sementara itu, vaksin virus corona Covid-19, Sinovac, siap diuji klinis pada sejumlah orang di Indonesia.

Vaksin asal China tersebut diharap dapat dimanfaatkan untuk menekan penyebaran virus corona di Indonesia yang semakin tinggi.

Perusahaan pelat merah, Bio Farma, menerima vaksin Sinovac sebanyak 2.400 vaksin pada pekan lalu.

"Vaksin ini akan dites dulu di internal lab Bio Farma."

"Namun clinical trial akan dilakukan oleh Unpad (Universitas Padjajaran)," ujar Neni Nurainy, Research and Development Bio Farma dilansir kompas.com pada Senin (20/7/2020).

Adapun uji klinis fase 3 ini merupakan uji khasiat vaksin corona untuk mengetahui efektivitas vaksin dalam melawan infeksi Covid-19.

Baca Juga: Terlihat Seperti Gelombang Tsunami, Fenomena Awan Aneh di Aceh Ini Langsung Buat Panik Warga, Begini Penjelasan Lengkap BMKG

 

"Uji klinis ini sebenarnya membutuhkan waktu yang cukup lama, namun kita telah mempunyai cukup data bahwa vaksin ini aman dan berkhasiat,” ungkap Neni.

“Sehingga nanti akan keluar yang namanya emergency use authority," imbuhnya.

Untuk diketahui, emergency use authority adalah regulasi untuk mempercepat produksi vaksin.

Yakni dengan landasan data yang cukup terkait khasiat dan keamanan vaksin yang diberikan selama uji klinis fase 3 dilakukan.

Menurut Neni, uji klinis fase 3 rencananya akan mulai dilakukan pada awal Agustus mendatang.

Ditargetkan, selama 6 bulan sebelum diproduksi massal pada kuartal I tahun 2021.

"Jadi selama produksi, uji klinis vaksin Sinovac ini tetap diteruskan," kata Neni.

 

(Tribunnews.com/Nuryanti/Faisal Mohay)

(Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "BREAKING NEWS Update Corona Indonesia 11 Agustus 2020: Tambah 1.693 Pasien, 128.776 Kasus Positif" dan "Update Corona 11 Agustus 2020: Sebaran Kasus Covid-19 per Provinsi, DKI Jakarta Tertinggi")

Baca Juga: Meski Negara Kecil yang Bakal Jadi Sasaran Empuk China, Ternyata Taiwann Justru Punya Kekuatan untuk Bisa Taklukan China, Ini Caranya