Find Us On Social Media :

Ngakunya Jual Daging Sapi Ternyata 4 Pedagang di Bandung Ini Jual Daging Babi, Ini Cara Mudah Membedakan Daging Sapi dan Daging Babi, Hati-hati Jangan Sampai Tertipu!

By Khaerunisa, Selasa, 12 Mei 2020 | 07:00 WIB

Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurniawan tengah memperlihatkan barang bukti daging babi yang dijual sebagai daging sapi di wilayah Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Salah Satunya Bebas Jadi 'Tontonan' Wisatawan, Inilah Jasad Para Pemimpin Dunia yang 'Diabadikan' dengan Cara Dibalsem

Polisi juga menyita 500 kilogram daging babi yang tersimpan di dalam lemari pendingin (freezer).

Tak hanya itu, di lokasi yang sama polisi juga menangkap AS yang datang hendak membeli daging babi tersebut.

Sedangkan, AR ditangkap di kediamannya di Kampung Pejagalan, Desa Majakerta, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung.

Polisi juga menyita daging babi yang disimpan di dalam pendingin.

Baca Juga: Prioritaskan Pekerja Migran, Singapura Berikan 20 Ribu Monitor Oksigen di Darah Kepada Pekerja Migran, Mengapa?

"Kita mengamankan lebih kurang 600 kilogram. Sebanyak 500 kilogram yang masih utuh kita sita dari freezer itu. Kemudian yang 100 kilogram kita sita dari para pengecernya," kata Hendra.

Menurut Hendra, para pedagang menjual daging babi itu dengan mengklaimnya sebagai daging sapi di pasar-pasar melalui pengecer dengan harga Rp 70.000-Rp 90.000 per kilogramnya.

Merubah warna daging Menurut Hendra ada teknik khusus yang dilakukan para pelaku untuk merubah warna daging babi ini seolah seperti daging sapi.