Find Us On Social Media :

Meski China Sudah Merevisi Jumlah Pasien Covid-19 di Negaranya, Trump Masih Belum Puas: Banyak Hal Aneh Terjadi Seputar Isu Asal Muasal Virus Corona

By Maymunah Nasution, Sabtu, 18 April 2020 | 20:30 WIB

Donald Trump akan selidiki benarkah Virus Corona berasal dari kebocoran laboratorium di Wuhan.

Intisari-online.com - Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Jumat bahwa banyak hal aneh terjadi mengenai asal-usul virus corona.

Melansir Reuters, hingga saat ini, sumber virus masih menjadi sebuah misteri.

Konsensus ilmiah yang luas adalah bahwa virus corona baru berasal dari kelelawar.

Sementara, laporan Fox News menunjukkan pada hari Rabu bahwa virus tersebut berasal dari laboratorium Wuhan sebagai bagian dari upaya China untuk menunjukkan kemampuan upayanya dalam mengidentifikasi dan memerangi virus.

Baca Juga: Ini yang Perlu Anda Ketahui tentang HIV dan Ibu Menyusui, Salah Satunya Menyusui adalah Makanan Paling Bergizi untuk Bayi

Trump telah mengatakan, saat ini pemerintahnya tengah berusaha untuk menyelidiki apakah virus tersebut berasal dari laboratorium di China.

“Banyak hal aneh sedang terjadi tetapi ada banyak penyelidikan yang sedang berlangsung.

"Dan kita akan mencari tahu," kata Trump kepada wartawan di Gedung Putih seperti yang dikutip Reuters.

Trump juga meragukan angka kematian China, yang direvisi pada hari Jumat.

Baca Juga: Pakar IDI: Virus Corona Berpotensi Mati dengan Sendirinya, Tetapi Kita Harus Lakukan ini

China mengatakan ada sekitar 1.300 orang yang meninggal karena virus corona di kota Wuhan di China.

Jumlah tersebut mencapai separuh dari jumlah keseluruhan korban meninggal di kawasan itu.

China menolak tuduhan Trump dan menegaskan pemerintahannya sangat transparan mengenai hal ini.

Pada hari Jumat, Trump juga mengatakan bahwa seharusnya jumlah korban meninggal lebih banyak orang di China daripada di Amerika Serikat.

Baca Juga: Soal Kekebalan Tubuh Pasien yang Sembuh dari Covid-19, Begini Jawaban WHO, Apakah Mereka Jadi Kebal Atas Virus Corona?

Amerika sendiri saat ini merupakan pusat pandemi global dan telah melaporkan jumlah kematian terbesar di dunia yang terkait dengan virus.

“Kami tidak memiliki kematian terbanyak di dunia.

"Yang paling banyak di dunia pastilah China.

"Itu adalah negara besar. Negara itu telah melalui masalah yang luar biasa dengan ini, masalah yang luar biasa - seharusnya jumlah korban meninggal yang mereka alami paling besar," kata Trump kepada wartawan.

Baca Juga: Tidak Hanya Demam dan Nyeri Perut di Sebelah Kanan Saja, Gejala Usus Buntu pada Anak Termasuk Kehilangan Selera Makan

Informasi saja, China melaporkan bahwa ada sekitar 4.632 orang telah meninggal karena virus corona baru di negaranya.

Sementara, angka kematian virus corona AS mencapai 35.400 pada hari Jumat, menurut penghitungan Reuters.

Washington dan Beijing secara terbuka terus berdebat tentang isu virus berulang kali.

Trump awalnya memuji tanggapan China terhadap wabah itu, akan tetapi ia dan para pembantunya juga menyebutnya sebagai "virus China."

Baca Juga: Bersepeda Saat Puasa: Ini 5 Tips Agar Tak Cepat Lelah Bersepeda saat Puasa

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Masih misteri, Trump: Banyak hal aneh terjadi seputar isu asal muasal virus corona

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini