Find Us On Social Media :

Peneliti Memprediksi Tahun 2100 Setengah Pasir Pantai di Seluruh Dunia Lenyap, Ada 7 Negara yang Disebut Terdampak Paling Parah

By Khaerunisa, Jumat, 13 Maret 2020 | 14:54 WIB

 

Intisari-Online.com - Banyak keindahan alam yang bisa kita nikmati.

Mulai dari atas ketinggian gunung hingga daratan paling rendah, yaitu pantai.

Pantai menjadi salah satu tempat yang disukai orang-orang untuk menikmati keindahan alam.

Banyak aktivitas menyenangkan yang bisa dilakukan di sana.

Baca Juga: Hobi Bikin Tulisan di Pasir Pantai, Jangan Harap Bisa Melakukannya di Jepang, Bisa Kena Denda Jutaan Rupiah!

Pernahkah Anda mendirikan istana pasir atau menguburkan setengah badan Anda di dalam pasir?

Mungkin sangat menyenangkan jika berlibur ke pantai berpasir dan melakukan hal-hal menyenangkan tersebut.

Namun sayangnya, penelitian memprediksi bahwa pada tahun 2100, sekitar setengah dari keseluruhan pasir di dunia akan lenyap.

Peristiwa ini disebabkan karena perubahan iklim dan kenaikan permukaan air laut.

Baca Juga: Hanya dalam Sehari, Harta 500 Orang Terkaya di Dunia Lenyap Rp4.903 Triliun, 'Saat Ini Orang-orang Merasa Ketakutan'

Studi yang dipublikasikan pada jurnal Nature Climate Change menyebutkan, peristiwa ini tidak bisa dihindari meski manusia berusaha mengurangi polusi yang memicu perubahan iklim.

“Sebagian besar garis pantai berpasir di dunia sudah terkikis. Situasinya semakin diperburuk oleh perubahan iklim,” ungkap Michalis I Vousdoukas, penulis jurnal tersebut sekaligus peneliti dari European Commission’s Joint Research Centre.

Vousdoukas dan tim penelitiannya, menduga, beberapa negara belum memiliki, atau tidak bisa menyusun rencana mitigasi untuk menghadapi fenomena ini.

Baca Juga: Hanya dalam Sehari, Harta 500 Orang Terkaya di Dunia Lenyap Rp4.903 Triliun, 'Saat Ini Orang-orang Merasa Ketakutan'

Penelitian tersebut mengatakan bahwa negara yang akan terdampak paling parah adalah Australia, diikuti oleh Meksiko, Tiongkok, Rusia, Argentina, India, dan Brazil.

“Sebagian besar garis pantai yang terancam ada di daerah yang padat penduduk.

"Oleh sebab itu, perlu ditekankan kebutuhan untuk membangun dan menerapkan langkah-langkah yang adaptif dan efektif,” tulisnya.

Vousdoukas dan rekan-rekannya menghitung percepatan erosi yang menyebabkan hilangnya pasir pantai di masa depan, menggunakan dekade pencitraan satelit yang ada sejak 1984.

“Sekitar seperempat dan setengah dari pantai berpasir di Inggris akan lenyap sebanyak 100 meter selama abad berikutnya, tergantung pada seberapa cepat lapisan es kutub mencair,” katanya.

Ia menyebutkan, es dari Antartika dan Greenland yang mencair, sama-sama memiliki skenario perubahan iklim yang membantu meningkatkan ketinggian permukaan laut global.

Baca Juga: Karena Kekurangan Pasokan Medis, Para Dokter Harus Memilih Pasien Corona Mana yang Akan Diselamatkan Layaknya dalam Situasi Perang: 'Kami Tidak Ingin Mendiskriminasi'

Artikel ini telah tayang di Nationalgeographic.grid.id dengan judul Penelitian: Setengah Pasir Pantai di Bumi Akan Lenyap Tahun 2100