Belum selesai keterkejutan mereka, tiba-tiba muncul sosok pria dewasa dari dalam minibus yang menghampiri mereka.
Pria tersebut tiba-tiba menarik paksa tubuh DE untuk ikut masuk ke dalam mobil.
Tidak tanggung-tanggung, ia iming-imingi DE dengan imbalan uang satu juta dan jajan.
Ia juga mengatakan dengan bahasa Jawa jika ada orang tua DE di dalam mobil tersebut.
"Ayo le melu aku, tak jak jalan-jalan, tak kei duit sak juta karo jajan lan permen. (Ayo nak ikut saya jalan-jalan. Aku kasih uang sejuta, jajan dan permen)
"Ojo kesuwen kae lho bapak ibumu ning njero. (Ayo jangan lama-lama, bapak ibumu itu loh ada di dalam mobil)," kata Pria itu seperti yang ditirukan DE.
Namun, DE dan kedua temannya justru menyadari ada yang tidak beres.
Sebab, kedua orang tua DE saat itu tengah berada di Jakarta untuk bekerja, sehingga dengan cepat AD dan RS menyadarkan temannya.