Sementara itu dilansir dari SCMP, dokter memperingatkan infeksi virus Corona tidak menunjukkan sakit apapun.
Penelitian terbaru dari virus ini menunjukkan virus dapat bercokol di paru-paru manusia tanpa gejala penyakit tertentu.
Pasien-pasien ini terbukti menjadi faktor lain jalur berbahaya bagi virus Wuhan, dengan jumlah infeksi dan negara yang terkena semakin meningkat dengan tajam.
Penemuan ini dilaporkan di jurnal medis The Lancet edisi Jumat 24/1/2020 oleh tim dokter termasuk ahli penyakit infeksi unggulan Hong Kong Professor Yuen Kwok-yung.
Hasil penelitian mereka satu keluarga terdiri dari tujuh orang mengaku kepada rumah sakit Universitas Shenzen Hong Kong.
Keenam anggota keluarga tersebut didiagnosa dengan virus Corona, atau 2019-nCoV.
Salah satu dari 6 anggota keluarga tersebut terinfeksi dengan virus tersebut, yaitu seorang bocah berumur 10 tahun.
Ia terinfeksi meskipun tidak menunjukkan gejala langsung.