Find Us On Social Media :

Mulai Dari Toko Bangunan Dan Ternak Telur Ayam, Sosok Pria Terkaya di Filipina Ini Ternyata Pemasok Kulit Reptil Untuk Louis Vuitton, Bagaimana Caranya?

By Maymunah Nasution, Selasa, 31 Desember 2019 | 10:30 WIB

Potret William Belo

Ia membeli buaya di tahun 1990, ketika peternak konservasi buaya di Provinsi Palawan mencari cara menjual stok buaya yang mereka miliki.

Awalnya Belo hanya membeli sekitar 1200 reptil, tetapi kemudian mereka berkembang biak dengan sangat pesat.

Ternyata, Belo awalnya tidak berniat untuk mengembangkan peternakan buaya.

Ia membeli buaya awalnya sebagai cara 'membuang' ayam-ayam petelurnya yang sudah tua.

Baca Juga: Bukalapak Dikabarkan Hampir Bangkrut, Rupanya Perang Monopoli Telah Dimulai: Alasan Mengapa Konsep Bakar Uang Untuk Valuasi Perusahaan Mulai Mengerikan

Jadi ia memerlukan buaya sebagai sarana yang perlu diberi makan ayam-ayam yang sudah tidak mampu bertelur.

Namun dengan segera, peternakan buayanya menjadi sangat besar.

Kini, ia memiliki buaya sejumlah 23000 ekor, yang telah memberikan keuntungan besar baginya.

Hal ini karena dia memanen kulit buaya-buayanya dan dijual kepada perusahaan fashion terkenal seperti Louis Vuitton.

Baca Juga: Ini Dia Manfaat Buah Mangga Harum Manis, Salah Satunya Mencegah Kanker Tertentu